Kata KPK, Korupsi itu Bisa Terjadi karena Pesekongkolan dan Arahan Pimpinan

Kata KPK, Korupsi itu Bisa Terjadi karena Pesekongkolan dan Arahan Pimpinan
Kata KPK, Korupsi itu Bisa Terjadi karena Pesekongkolan dan Arahan Pimpinan
0 Komentar

Ketua KPK yakni Setyo Budiyanto mengungkapkan, korupsi dapat terjadi lantaran adanya persekongkolan untuk melakukan kejahatan, & mengikuti arahan pimpinan.

Dari beberapa sumber yabg diolah, hal itu ia sampaikan, saat menyorotu kebocoran anggaran pendapatan & belanja negara (APBN) Oktober 2024 yang mencapai Rp309,2 triliun, & dibandingkan Agustus 2024 yang berjumlah Rp153,7 triliun,

“Biasanya modus ini dilakukan dengan persekongkolan, bukan hanya dilakukan oleh pelaksana teknis tapi juga arahan pimpinan,” ujarnya dikutip dari keterangan tertulis pada 21/4. “Ini bukan hal baru, tetapi jadi bahaya jika kebocoran ini berubah jadi budaya, bahkan dianggap kearifan lokal,” imbuhnya.

Baca Juga:Polisi Ungkap Motif Pembunuhan dengab Mutilasi di Serang, BantenGowes Surabaya-Jakarta, Azrul Ananda Penuhi Janji ke Pramono Anung

Ia menilai pencegahan korupsi yang sistematis & penegakan hukum yang bertanggung jawab mesti menjadi 2 sisi mata uang dalam solusi berkelanjutan. Strategi nyata pencegahan korupsi menurutnya ada 2 hal, yakni pengawasan ketat dilakukan lewat digitalisasi, transparansi, penguatan peran Survei Penilaian Integritas (SPI), pendidikan antikorupsu, akuntabilitas, serta optimalisasi unit pengendalian gratifikasi dan whistleblowing system.

& kedua yakni penegakan hukum, harus dilakukan penindakan secara efektif dan efisien, dengan pendekatan keadilan untuk memberikan efek jera serta manfaat pasti bagi masyarakat.

0 Komentar