Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Cirebon hingga saat ini dinilai kurang layak untuk dijadikan sebagai kantor. Kondisi bangunan yang rusak, termasuk armada damkar, juga sudah perlu pembaruan.
Sejumlah bagian bangunan Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Cirebon hingga kini masih mengalami kerusakan, baik di bagian depan hingga fasilitas di lantai 2 yang digunakan sebagai tempat istirahat petugas saat menjalankan tugas piket 1×24 jam. Sehingga, para personel damkar berharap adanya perhatian serius dari Pemerintah Kota Cirebon terhadap kondisi kantor damkar Kota Cirebon.
Sebelumnya, Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, telah meninjau langsung kondisi Mako Damkar dan meminta pihak damkar agar segera membuat rencana anggaran biaya untuk renovasi, meskipun estimasi total anggaran saat ini masih dalam tahap perhitungan bersama pihak pengembang.
Baca Juga:Nuurusshidiiq Serahkan Ijazah Meski Pembayaran Belum Lunas – VideoOneng Akan Kawal Perbaikan Jalan Di Cirebon Timur – Video
Selain masalah bangunan, dari seluruh armada yang dimiliki, hanya lima unit yang masih berfungsi, di mana sebagian besar adalah kendaraan kecil dengan kapasitas tangki air 3.000 hingga 4.500 liter.
Di tahun 2025, pengajuan pengadaan kendaraan baru sudah dilakukan, dan diperkirakan pada anggaran perubahan, damkar mendapatkan alokasi sebesar 600 juta rupiah.