Sebuah balon udara berukuran raksasa jatuh di kawasan perkotaan Kuningan, Minggu sore kemarin, dan langsung menggegerkan warga sekitar. Balon tersebut tersangkut di tiang listrik di Jalan RE Martadinata, tepatnya di sekitar Simpang Tiga Cijoho, hingga membahayakan pengguna jalan.
Belum diketahui siapa pihak yang menerbangkan balon tersebut. Namun posisinya yang tergantung rendah dan menutupi sebagian badan jalan berpotensi menimbulkan kecelakaan, terutama bagi pengendara roda dua dan empat yang melintas.
Tak hanya itu, lokasi jatuhnya yang berada di jaringan listrik aktif juga sangat rawan menimbulkan kebakaran.
Baca Juga:Nyi Rambut Kasih, Asal Usul Majalengka – VideoMengenal Legenda Nyi Rambut Kasih – Video
Untuk mengantisipasi bahaya, petugas Damkar Kuningan bersama petugas PLN langsung diterjunkan ke lokasi. Proses evakuasi berlangsung sekitar lima menit, dan sempat menjadi perhatian warga yang menyaksikan langsung kejadian tak biasa tersebut.
Kepala UPT Damkar Kuningan, Andri Arga Kusumah, menjelaskan bahwa insiden ini menjadi peringatan serius tentang risiko menerbangkan balon udara tanpa pengawasan dan perizinan yang jelas. Apalagi, material balon yang terbuat dari plastik dan disambung dengan lakban sangat mudah terbakar jika terkena percikan api atau tersambar listrik.
Meski dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, pihak Damkar mengimbau masyarakat agar tidak sembarangan menerbangkan balon udara, terutama di kawasan padat penduduk atau yang berdekatan dengan infrastruktur vital seperti jaringan listrik.