Protes Jalan Rusak Diwarnai Mandi Lumpur Hingga Potong Tumpeng – Video

Protes Jalan Rusak Diwarnai Mandi Lumpur Hingga Potong Tumpeng
0 Komentar

Masyarakat Cirebon Timur menggelar aksi unjuk rasa di tengah jalan sebagai bentuk protes terhadap buruknya kualitas infrastruktur jalan di Kabupaten Cirebon.

Masyarakat Cirebon Timur membawa nasi tumpeng dalam momen aksi unjuk rasa sebagai simbol kritik terhadap buruknya kualitas infrastruktur jalan.Tumpeng menjadi refleksi sekaligus bentuk protes terhadap Pemerintah Daerah dalam momentum Hari Jadi ke-543 Kabupaten Cirebon, yang selama bertahun-tahun dianggap gagal menghadirkan infrastruktur jalan yang layak.

Ribuan masyarakat tumpah ruah di ruas Jalan Gebang Ilir Pabuaran, memprotes kondisi jalan yang berubah menjadi kubangan kerbau saat diguyur hujan.Unjuk rasa yang dilaksanakan di tiga titik jalan rusak ini dilandasi rasa muak masyarakat atas kondisi kerusakan jalan yang sudah menahun dan belum juga mendapat perhatian serius dari Dinas PUTR maupun Pemerintah Kabupaten Cirebon.

Baca Juga:Capaian Pajak Daerah Triwulan Pertama 2025 Kota Cirebon – VideoRazia Kos, 11 Pasangan Terjaring – Video

Aktivis dan masyarakat Cirebon Timur juga menyesalkan dicoretnya anggaran perbaikan jalan melalui anggaran DAK dari pemerintah pusat, karena Pemerintah Daerah dianggap tidak maksimal dalam pengelolaan dan minim penyerapan anggaran.Hal ini berdampak pada terhambatnya bantuan anggaran dari pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat.

Dalam aksi ini, masyarakat juga menebar ikan lele di jalan rusak, sebagai simbol bahwa kondisi jalan telah menyerupai kolam atau kubangan kerbau.

Aksi “tutup mulut jalan rusak” yang dilakukan oleh masyarakat dan aktivis ini juga diwarnai dengan aksi mandi lumpur, sebagai bentuk protes keras terhadap Pemerintah Daerah yang dianggap tidak mampu memperbaiki jalan rusak.Pasalnya, sejak tahun 2018, sejumlah ruas jalan rusak yang merupakan akses poros Kabupaten Cirebon tak tersentuh perbaikan.

Masyarakat menuntut Pemerintah Kabupaten Cirebon untuk segera melakukan perbaikan jalan di ruas Gebang Ilir – Pabuaran, Sindanglaut – Pabuaran, Kalipasung–Serang. Ruas-ruas tersebut merupakan akses penting menuju Rumah Sakit Umum Daerah Waled, sehingga keberadaannya sangat vital bagi mobilitas warga dan pelayanan publik.

0 Komentar