Kuwu Sampiran Dituding Cuek Terhadap Warga Yang Terkena Musibah – Video

Kuwu Sampiran Dituding Cuek Terhadap Warga Yang Terkena Musibah
0 Komentar

Puluhan warga Desa Sampiran, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, menggelar unjuk rasa di depan kantor balai desa, Rabu pagi. Aksi ini merupakan puncak dari kekecewaan masyarakat terhadap Kuwu Sujito yang dianggap tidak peduli dan tak memiliki empati terhadap warganya.

Massa menuntut agar Kuwu Sujito mundur dari jabatannya. Mereka menilai sang kuwu bersikap cuek, terutama saat terjadi musibah keracunan massal yang menimpa ratusan warga desa, bahkan hingga menimbulkan korban jiwa.

Dalam aksinya, warga sempat mendobrak pintu balai desa karena ingin bertemu langsung dengan Kuwu Sujito. Mereka mengaku kecewa berat karena pemimpinnya tidak hadir atau memberikan dukungan moral saat warganya dirundung musibah.

Baca Juga:Pencuri Alat Sound System Diringkus – VideoPolsek Depok Dan Pemdes Warugede Lakukan Pendataan – Video

Sementara itu, Kuwu Sujito berdalih bahwa dirinya telah mengirimkan perwakilan dari pemerintah desa untuk membantu para korban keracunan ke rumah sakit. Ia menegaskan bahwa tetap menjalankan fungsi dan tanggung jawabnya sebagai kepala desa.

Namun, aksi protes ini juga memunculkan sorotan terhadap sejumlah persoalan lain di Desa Sampiran, termasuk minimnya pembangunan desa dan dugaan kurangnya transparansi dalam pengelolaan anggaran desa.

Menanggapi tuntutan warga agar dirinya mundur, Kuwu Sujito menyatakan bahwa ada mekanisme dan aturan yang harus ditempuh terkait pemberhentian atau pengunduran diri kuwu. Ia meminta masyarakat tetap tenang dan menghormati proses hukum serta administratif yang berlaku.

0 Komentar