Bupati Indramayu, Lucky Hakim, mengaku bersalah atas kepergiannya ke Jepang selama masa libur Lebaran 2025. Lucky Hakim juga menyatakan siap memenuhi panggilan Kementerian Dalam Negeri untuk memberikan klarifikasi.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat kecewa dengan sikap Lucky Hakim yang tak menghiraukan imbauan dari Gubernur Dedi Mulyadi.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, kecewa dengan sikap Bupati Indramayu, Lucky Hakim, yang liburan ke Jepang tanpa izin saat libur Lebaran. Padahal, menurut Erwan Setiawan, Gubernur Jawa Barat telah mengeluarkan surat edaran larangan bepergian ke luar daerah.
Baca Juga:Pencuri Alat Sound System Diringkus – VideoPolsek Depok Dan Pemdes Warugede Lakukan Pendataan – Video
Selain itu, menurut Erwan Setiawan, pada saat ret-ret kepala daerah di Magelang beberapa waktu lalu, Mendagri Tito Karnavian telah menyampaikan bahwa kepala daerah yang akan ke luar negeri untuk urusan apa pun harus mendapatkan izin.
Sementara itu, Bupati Indramayu, Lucky Hakim, mengaku baru mengetahui surat edaran Gubernur Jawa Barat perihal larangan bepergian selama Lebaran saat dirinya berada di Jepang. Ia juga mengaku bersalah atas ketidakpahamannya terkait aturan hari kerja selama libur Lebaran.
Politisi Partai NasDem ini menyatakan dirinya siap menghadap ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk memberikan klarifikasi soal liburannya ke Jepang.
Sebelumnya, Bupati Indramayu, Lucky Hakim, mendapatkan teguran dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dan Kemendagri usai melakukan liburan ke Jepang tanpa izin saat libur Lebaran.