Seekor kerbau kabur dan mengamuk menembus jalan perkotaan Kabupaten Kuningan hingga 4 kilometer pada malam Jumat.
Akibat kejadian ini, 4 mobil mengalami rusak ringan akibat serudukan hewan tersebut.
Kejadian ini tak hanya mengejutkan pengendara yang melintas, tapi juga warga di sepanjang jalan, dari Purwawinangun, pusat kota, Jalan Aruji Kartawinata, hingga titik terakhir kerbau menyerah di Jalan Baru Awirarangan.
Baca Juga:Arus Mudik di Rest Area Cipali KM 166A Relatif Lancar – VideoSatgas Pemberantasan Premanisme Sidak Sektor Usaha & Industri – Video
Kapolsek Kuningan, Kompol Bambang Poernomo, menerangkan laporan kerbau mengamuk diterima anggotanya saat berjaga di pospam Operasi Ketupat Lodaya, pengamanan arus mudik di Taman Kota.
Beberapa anggota Sabhara dikerahkan untuk mengejar dan melakukan evakuasi.
Menurut Kapolsek, kejadian berawal saat pemilik kerbau hendak memotong hewan ini di sebuah tempat pemotongan hewan sekira pukul 22.00 WIB, Kamis, 27 Maret 2025. Penyebab hewan ini mengamuk diduga karena kerbau tidak suka dengan bau amis darah di lokasi pemotongan, hingga tali pengikat terlepas dan melarikan diri.
Dari rekaman warga di Jalan Baru, Kelurahan Awirarangan, tampak kerbau menyerah karena terjebak di dalam saluran air.
Warga setempat juga berhamburan mendatangi lokasi untuk menyaksikan kejadian ini. Kerbau berhasil dievakuasi dalam waktu 30 menit, dan pihak pemilik kerbau memutuskan untuk memotongnya di lokasi penemuan terakhir ini.
Tak ada laporan korban luka akibat kejadian yang menghebohkan kawasan perkotaan tadi malam. Kapolsek menerangkan, 4 pemilik mobil yang mengalami rusak ringan telah bertemu dengan pihak pemilik kerbau.