Tim Raimas Maung Presisi Polres Cirebon Kota mengamankan dua puluh sembilan remaja yang berkonvoi secara sporadis di Jalur Pantura, Minggu malam. Dengan membawa bendera dan menggeber knalpot, remaja tanggung tersebut membuat keresahan di tengah ramainya pemudik. Petugas pun memberikan sanksi tilang, menahan sepeda motor, serta memanggil orang tua masing-masing.
Puluhan remaja tanggung ini diamankan Tim Raimas Maung Presisi Polres Cirebon Kota di Jalur Pantura Bypass Kota Cirebon, Minggu malam. Mereka diamankan setelah membuat keresahan dengan berkonvoi secara sporadis menggunakan belasan kendaraan. Bahkan, sebelum diamankan, remaja yang menamakan diri Team Mazza 23 Cirebon ini menggeber knalpot dan mengibarkan bendera.
Selain mengamankan remaja yang meresahkan tersebut, petugas juga mengamankan lima belas kendaraan yang digunakan dalam konvoi tersebut. Dari pemeriksaan, sebagian besar kendaraan menggunakan knalpot brong yang membuat gaduh di jalur yang dilalui. Motor-motor tersebut kemudian dikenai sanksi tilang serta penahanan dan baru diperbolehkan diambil setelah Lebaran.
Baca Juga:Vaksinasi Polio Dan Influenza Untuk Calon Jamaah Haji – VideoRekayasa Lalu Lintas Untuk Kelancaran Mudik Lebaran – Video
Diamankannya puluhan remaja ini berawal dari adanya laporan masyarakat yang melihat segerombolan remaja menguasai jalan dengan berkonvoi dan menggeber knalpot di tengah ramainya pemudik. Petugas pun bertindak cepat dan langsung menggiring mereka ke Mapolres Cirebon. Upaya ini dilakukan untuk meminimalisir terjadinya gesekan antarkelompok motor yang acap kali diawali dengan konvoi.
Remaja yang diamankan tersebut kemudian didata dan dibina. Petugas juga memanggil orang tua yang bersangkutan sebagai efek jera. Petugas pun mengimbau agar orang tua mengawasi aktivitas anaknya dan memastikan mereka tidak keluar pada waktu malam untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.