Bank Indonesia Cirebon menggelar Festival Ramadan 2025 di Kabupaten Indramayu. Salah satu tujuannya adalah untuk mendorong sektor ekonomi syariah agar lebih berkembang.
Bank Indonesia Cirebon bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam mendorong pengembangan sektor ekonomi syariah, salah satunya melalui kegiatan Festival Ramadan 2025.
Dengan tema “Ramadan Reang: Harmoni Religi dalam Menumbuhkan Semangat Ekonomi Syariah,” festival ini menggabungkan kegiatan keagamaan, ekonomi kreatif, dan kebersamaan. Festival Ramadan 2025 yang dipusatkan di area Masjid Agung dan Alun-Alun Indramayu diikuti oleh peserta se-Ciayumajakuning dan dibuka secara resmi oleh Bupati Indramayu, Lucky Hakim, serta Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Jajang Hermawan. Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat dan daerah lain, Kapolres Indramayu, pejabat se-Ciayumajakuning, OJK, dan lainnya.
Baca Juga:Menikmati Sate Taican Di Kedai Kopi Nama – VideoBupati Koordinasi Upaya Normalisasi Drainase dari Bangunan Warga – Video
Pengembangan industri halal di Indonesia memiliki potensi yang cukup besar, khususnya di sektor fesyen, makanan, dan pariwisata, sehingga perlu didukung oleh seluruh pihak.
Festival ekonomi syariah sudah menjadi agenda rutin yang digelar Bank Indonesia di kawasan Jawa sebagai rangkaian Road to Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF). Beberapa lomba yang diadakan dalam festival ini juga menjadi ajang promosi ke level nasional dan internasional.
Bupati Indramayu, Lucky Hakim, menyampaikan apresiasi kepada Bank Indonesia Cirebon yang telah memilih Indramayu sebagai lokasi acara Road to Festival Sharia Jawa di wilayah Ciayumajakuning. Sinergi program unggulan Bank Indonesia dengan Pemerintah Kabupaten Indramayu diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Festival Ramadan 2025 yang digelar di Indramayu berlangsung pada 14 hingga 22 Maret 2025. Acara ini diikuti oleh 43 UMKM dari wilayah Ciayumajakuning dengan kategori fesyen, kriya, kuliner, makanan, minuman, serta kecantikan.
Dalam upaya meningkatkan literasi keuangan, Bank Indonesia memanfaatkan acara ini dengan melakukan edukasi dan sosialisasi mengenai QRIS, perlindungan konsumen, keuangan inklusif, ekonomi syariah, dan CBP Rupiah. Dengan sinergi yang erat antara Bank Indonesia, pemerintah daerah, dan mitra kerja lainnya dalam mendukung ekonomi syariah, diharapkan dapat memperkuat cita-cita Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia.