RADARCIREBON.TV- Keputihan memang umum sekali terjadi di saat hamil jika tekstur dan aromanya sama seperti sebelum hamil. Namun, ada juga keputihan yang bisa menjadi tanda bahaya bagi ibu ataupun bagi janin.
Keputihan ini berfungsi untuk menjaga vagian bersih dan lembap. Saat hamil, volume keputihan bisa meningkat karena dipicu hormon estrogen dan progesteron. Kondisi ini normal jika warna keputihan bening, putih, atau krem, dan tidak berbau menyengat.
Tanda Keputihan yang Tidak Normal Saat Hamil
- Tekstur seperti krim, bau, dan terasa gatal menjadi tanda infeksi jamur
- Berwarna abu-abu atau kuning menjadi tanda infeksi bakteri
- Berwarna cokelat menjadi tanda keguguran, kehamilan ektopik, atau hamil di luar lahir
- Berwarna kuning atau kehijauan dan bau busuk, tanda infeksi menular seksual.
Bahaya keputihan tidak normal. Keputihan yang dipicu karena infeksi jamur umumnya tidak membahayakan janin. Sementara itu, keputihan karena infeksi bakteri dan infeksi menular seksual bisa memicu persalinan prematur, hingga infeksi cairan ketuban.
***