Bulog membeli hasil panen petani untuk meningkatkan penghasilan para petani. Pembelian langsung hasil panen ini juga dilakukan untuk mencegah maraknya permainan harga oleh tengkulak.
Bulog membeli langsung hasil panen petani di Desa Sigong, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon. Gabah basah dari petani ditimbang langsung dan dibeli oleh Bulog dengan harga Rp650 ribu per kwintal.
Harga tersebut dinilai lebih tinggi dibandingkan jika petani menjual gabah kepada tengkulak, yang biasanya hanya dihargai sekitar Rp620 ribu hingga Rp630 ribu per kwintal. Upaya membeli langsung hasil panen ini dilakukan Bulog untuk membantu petani agar mendapatkan harga jual yang layak.
Baca Juga:BPPA Pilih Sembilan Anggota Dewan Pers Periode 2025-2028Petani Minta Saluran Irigasi Pertanian Dibenahi – Video
Permainan harga yang biasa dilakukan tengkulak juga berupaya diputus oleh Bulog, agar petani bisa mendapatkan kesejahteraan sesuai dengan nilai jual hasil panen yang diharapkan. Kerja sama ini turut melibatkan unsur TNI, Polri, dan pemerintah desa setempat.
Dengan Bulog terjun langsung membeli dan mengangkut gabah basah dari petani, diharapkan dapat memudahkan petani dalam menjual hasil panen padi dengan harga yang sesuai harapan. Selain itu, petani juga bisa memperoleh modal dan keuntungan untuk melanjutkan produksi pada masa tanam kedua.