RADARCIREBON.TV- Mungkin ibu hamil akan merasakan sulit untuk tidur karena harus mengatur posisi tidur yang nyaman. Namun, hati-hati karena kurang tidur selama kehamilan ini tidak hanya bisa menganggu kesehatan ibu, tapi juga bisa mempengaruhi tumbuh kembang janin, loh. Oleh karena itu, ibu hamil harus mendapatkan isitarahat yang cukup, karena tidur yang berkualitas adalah kunci dari kesehatan ibu dan bayi. Berikut ini beberapa dampak bumil jika kurang tidur.
Dampak Bumil Kurang Tidur
1. Melemahkan Imunitas
Menurut sleep foundation, kurang tidur kronis pada ibu hamil bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh yang akhirnya akan berdampak buruk pada kesehatan ibu dan bayi di dalam kandungan. Tidur yang berkualitas bisa membantu tubuh mengatur kadar gula darah. Sebaliknya, kurang tidur bisa meningkatkan risiko diabetes gestasional.
2. Preklamsia
Di dalam penelitian juga menunjukan bahwa ibu hamil yang kurang tidur terutama di awal kehamilan akan lebih rentan mengalami tekanan darah tinggi pada trimester ketiga. Kondisi tersebut juga bisa meningkatkan risiko preeklamsia, yaitu gangguan serius yang bisa menyebabkan persalinan prematur dan komplikasi jangka panjang pada jantung, ginjal dan organ lainnya pada ibu.
Baca Juga:Rekomendasi Makanan Takjil untuk Bulan PuasaBahaya Dehidrasi Sat Hamil Bisa Menyebabkan Komplikasi
3. Kelahiran Prematur
Kemudian ada penelitian lain ang menyebutkan bahwa tidur yang kurang berkualitas yang terjadi pada ibu hamil ini bisa menjadi faktor risiko kelahiran prematur, berat badan bayi rendah, persalinan yang lebih rumit, hingga bisa meningkatkan kemungkinan untuk operasi caesar. Bahkan ini juga bisa memicu depresi pascapersalinan dan berpangaruh pada pola tidur si kecil di masa depan.
Jangan lupa bagi ibu hamil untuk tidur miring ke kiri dengan kaki sedikit ditekuk yang sering dianggap juga merupakan posisi terbaik karena dapat melancarkan aliran darah ke jantung, ginjal, dan rahim serta mampu meningkatkan pengiriman oksigen dan nutrisi ke janin.
***