Pemerintah Desa Jemaras Kidul, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon, melaksanakan fogging secara mandiri sebagai langkah pencegahan terhadap perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti, yang menjadi penyebab demam berdarah dengue (DBD). Fogging dilakukan di sejumlah titik pemukiman warga, terutama di lingkungan yang telah teridentifikasi adanya kasus DBD.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan melibatkan perangkat desa, lembaga desa, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas. Langkah ini merupakan inisiatif Pemerintah Desa Jemaras Kidul untuk menekan populasi nyamuk penyebab DBD agar tidak semakin berkembang.
Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Jemaras Kidul menyampaikan apresiasi atas langkah proaktif pemerintah desa dalam melakukan fogging guna mencegah penyebaran DBD lebih luas. Ia berharap upaya ini dapat mengurangi risiko wabah yang membahayakan keselamatan masyarakat.
Baca Juga:KNPI Siap Kawal Program Walikota dan Wakil Walikota Edo-FaridaSampah Menumpuk Di Saluran Usai Diterjang Banjir – Video
Selain fogging, Pemerintah Desa Jemaras Kidul juga mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan menghilangkan tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, seperti genangan air dan tumpukan sampah. Edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran warga dalam menerapkan pola hidup sehat guna mencegah penyebaran DBD.