Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah timur Kabupaten Cirebon telah dimulai sejak Senin kemarin. Dalam pendistribusiannya, program ini mendapatkan monitoring langsung dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) hingga ke sekolah-sekolah.
Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Mochamad Syafrudin, memantau pelaksanaan MBG di SMPN 1 Pasaleman. Sebelumnya, makanan untuk program ini dibuat di dapur MBG pertama yang diresmikan di dalam kompleks Yayasan Persiapan Generasi Baru (YPGB), yang berlokasi di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Pasaleman, Kabupaten Cirebon.
Pelaksanaan pemberian MBG ini merupakan dapur MBG kedua yang dibuka di Kabupaten Cirebon, setelah sebelumnya didirikan di Kecamatan Gegesik. Setiap hari, tidak kurang dari 3.000 paket MBG disiapkan dan didistribusikan ke sekolah-sekolah di Kecamatan Pasaleman, mulai dari tingkat TK, SD, SMP, hingga SLTA.
Baca Juga:Kontes Genjring Ramadan RCTV – VideoButuh 12 Ribu Titik PJU Untuk Realisasi Cirebon Terang – Video
Dalam kegiatan monitoring ini, Asisten Daerah menilai bahwa makanan yang diterima para siswa sudah sangat layak. Selama lima hari ke depan, monitoring akan terus dilakukan untuk kemudian dievaluasi. Selain itu, Badan Gizi Nasional (BGN) telah mempersiapkan program MBG ini secara terstruktur. BGN juga memiliki data siswa di setiap daerah, termasuk jumlah siswa dan jumlah dapur yang akan dipersiapkan untuk pelaksanaan MBG di Kabupaten Cirebon.
Sementara itu, bagi sekolah yang belum mendapatkan program ini, Pemkab masih menunggu keputusan dari Dewan Gizi Nasional (DGN) untuk beberapa wilayah lain di Kabupaten Cirebon. Terutama, kesiapan dapur masih menjadi pertimbangan, seperti perizinan tempat, ketersediaan sumber daya manusia (SDM) pengelola dapur, dan aspek lainnya.