Kepala UPT Damkar Kuningan, Andri Arga Kusumah, mengarahkan timnya untuk membantu seorang guru yang kehilangan drone kesayangannya di Kabupaten Kuningan. Peristiwa ini terjadi pada Minggu, 16 Februari 2025, ketika drone tersebut terhempas angin dan hilang kontak setelah lepas landas sekitar pukul 11.00 WIB di sekitar Lapangan Basket Stadion Mashud Wisanusaputra.
Upaya pencarian pada siang hari sempat terhenti karena kesulitan mencari drone yang terjebak di ketinggian, terutama karena sinar matahari yang menyilaukan. Petugas Damkar kemudian mengusulkan untuk melanjutkan pencarian pada malam hari menggunakan lampu senter, yang diharapkan dapat membantu menemukan drone berwarna putih tersebut.
Keputusan ini terbukti tepat, karena saat senter menyinari pohon, cahaya dari drone yang tersorot lampu terlihat memantul. Drone tersebut ditemukan tersangkut di antara ranting dan dedaunan pohon ketapang setinggi sekitar 20 meter.
Baca Juga:Peringatan Hari Pers Nasional Kota CirebonSMKN 1 Kedawung Tanam Pohon – Video
Dengan menggunakan peralatan dan tangga, empat petugas Damkar berhasil menurunkan drone tersebut pada pukul 22.30 WIB, dan mengembalikannya ke pemiliknya. Meskipun kondisi fungsional drone belum diketahui, guru tersebut sangat berterima kasih atas bantuan sigap dan kerja keras petugas Damkar Kuningan, yang menunjukkan keahlian dalam misi penyelamatan seperti ini.