RADARCIREBON.TV- Bagi penggemar musik Indonesia, Februari menjadi bulan yang padat. Karena bulan ini akan ada banyak konser dari bintang dunia. Sampai band datang bergantian, ada grup idol KPop dan solois. Fans berbondong-bondong membeli tiket untuk menonton langsung penampilan idolanya. Menonton konser juga dilaporkan baik untuk kesehatan mental.
Apakah benar bahwa menonton konser baik untuk kesehatan mental? Jangan bersedih karena telah meluangkan waktu, energi, dan uang untuk hal ini. Karena itu, Anda mungkin merasa lebih baik setelah menonton konser.
1. Apakah nonton konser baik untuk kesehatan mental?
Sebuah studi ilmiah oleh O2 dan Patrick Fagan, seorang pakar ilmu perilaku dan dosen di Goldsmith University, menemukan bahwa menonton konser baik untuk kesehatan mental. Dengan kata lain, menghabiskan waktu dua puluh menit untuk menonton pertunjukan dapat meningkatkan tingkat kebahagiaan sebesar dua puluh satu persen.
Baca Juga:DOOGEE S119 4G: HP Pertama di Dunia dengan RAM 24GB? Inilah Spesifikasi Detailnya!Ternyata Inilah 6 Penyebabnya HP Flagship yang Selalu Rilis di Setiap Tahunnya!
Subjek penelitian menjalani berbagai aktivitas serta tes psikometrik dan detak jantung. Perasaan bahagia dan kedekatan dirinya meningkat 25% saat menonton pertunjukan musik secara live. Stimulasi juga meningkat 75%.
Studi lain juga menemukan bahwa menonton konser dapat memperpanjang hidup seseorang. Dalam siaran pers yang disiarkan oleh O2, Fagan mengatakan bahwa menonton satu pertunjukan setiap dua pekan dapat meningkatkan harapan hidup hingga 9 tahun.
Studi Public Health lebih lama menunjukkan bahwa menghadiri konser menurunkan kadar glukokortikoid, termasuk kortison dan kortisol. Penemuan ini tidak tergantung pada usia peserta, pengalaman mereka selama konser, atau kemampuan mereka secara keseluruhan dalam musik.
Ahli juga mengatakan bahwa menikmati seni, seperti konser, dapat mengurangi tingkat kortisol dalam darah. Menurut Adrienne Hundley, kepala pengembangan dan penyampaian layanan di Art Pharmacy Atlanta dalam SELF, kegiatan ini dapat memiliki efek fisiologis yang nyata, seperti kegembiraan dan kepuasan.
Meskipun demikian, tidak semua jenis konser cocok untuk semua orang. Menghadiri konser dengan musik yang tidak disukainya mungkin tidak memiliki manfaat yang sama. Oleh karena itu, memilih jenis seni yang tepat sangat penting. Ya, FOMO tidak mengharuskan Anda pergi ke konser.
2. Manfaat konser untuk kesehatan
Secara umum, menonton konser yang disukai dapat berdampak positif pada kesehatan mental seseorang. Selain itu, ada keuntungan lain untuk menyaksikan penampilan langsung idola Anda:
- Membakar kalori tubuh
- Menunurunkan tingkat stres
- Meningkatkan hubungan sosial
- Melepaskan hormon bahagia
- Meningkatkan kinerja otak.
Musik secara umum dapat meningkatkan kemampuan otak. Menonton musik secara langsung dapat membuat otak lebih aktif dan membuat penonton lebih terlibat. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Royal Northern College of Music (RNCM) dan University of Manchester, musik live lebih mendalam dan menyenangkan.
Baca Juga:Mari Cari Tahu Mengapa Smart Ring Lebih Baik Daripada Smartwatch: Inilah 7 Alasan UtamannyaInilah Daftar Lengkap 7 Extension Browser yang untuk Meningkatkan Produktivitas Harianmu
Apakah menonton konser bermanfaat bagi kesehatan mental? Sejauh ini, penelitian telah menunjukkan bahwa menyaksikan musik live ternyata baik untuk kesehatan mental. Namun demikian, penelitian ini juga masih dalam proses pengembangan.