Dari namanya, warung makan ini tidak hanya menyajikan nasi pecel, tetapi juga menu lainnya seperti gudeg dan lontong kari. Warung makan ini selalu ramai setiap harinya, khususnya pada hari Minggu yang menjadi hari paling banyak dikunjungi pembeli.
Nasi Pecel Pak Toyo telah hadir di jajaran pedagang Bima sejak empat tahun yang lalu. Keunikannya terletak pada pilihan menu yang berbeda dari kebanyakan pedagang lain yang umumnya menjual makanan viral atau khas Cirebon. Pak Toyo, sebagai pemilik warung, menghadirkan tiga menu khas Madiun dengan cita rasa autentik dari kampung halamannya, yaitu nasi pecel, gudeg, dan lontong kari.
Ketiga menu tersebut dibuat dengan bumbu dan bahan khas Madiun. Pak Toyo, sebagai orang asli Madiun, ingin mengenalkan kuliner khas daerahnya kepada lebih banyak orang agar makanan ini tetap lestari sepanjang generasi.
Baca Juga:Lezatnya Soto Semarang & Lontong Sayur Mama Popon – VideoKreatif, Bus Telolet Disulap Jadi Souvenir – Video
Dari segi harga, setiap menu memiliki harga yang berbeda nasi pecel dibanderol Rp16.000, gudeg versi komplet seharga Rp28.000, lontong kari dibanderol Rp20.000. Tak perlu khawatir, rasanya yang enak dan gurih akan membuat Anda tidak menyesal mencicipinya. Setiap hari, Nasi Pecel Pak Toyo selalu diserbu banyak pembeli!
Nasi pecel khas Pak Toyo dibuat dengan komposisi nasi, aneka sayur pilihan seperti sawi, tauge, bayam, keningkir, dan bunga turi. Semua bahan tersebut kemudian dicampur dengan bumbu kacang yang telah diolah dengan campuran gula merah dan jeruk purut, serta dilengkapi dengan kerupuk sebagai pelengkap.
Nasi Pecel Madiun Asli Pak Toyo buka setiap hari mulai pukul 06.00 pagi hingga 14.00 siang, dengan hari libur hanya pada hari Senin.
Bagi Anda yang ingin mencicipi kelezatan nasi pecel khas Madiun ini, langsung saja datang ke lokasinya di Bima, Cirebon!