RADARCIREBON.TV- Siapa sih yang nggak suka cokelat? Rasanya yang manis dan sedikit pahit bikin banyak orang ketagihan. Tapi tau nggak sih, cokelat yang biasa kita makan itu berasal dari tanaman kakao?
Nah, kalau kamu tertarik buat budidaya kakao, ternyata caranya nggak terlalu ribet, asal tahu langkah-langkahnya. Yuk, kita bahas cara menanam kakao biar hasil panennya melimpah!
1. Pilih Bibit yang Bagus
Budidaya kakao yang sukses itu dimulai dari pemilihan bibit. Jangan asal pilih ya, pastikan kamu pakai bibit unggul yang tahan hama dan penyakit.
Baca Juga:Jangan Asal Beli Kosmetik! BPOM Temukan Ribuan Produk Berbahaya di Pasaran!Waspada! Tanda-Tanda Tekanan Darah Rendah yang Bisa Ganggu Aktivitas Sehari-Hari!
Biasanya, bibit kakao bisa didapat dari biji atau cangkokan. Kalau mau hasil lebih cepat dan kualitasnya bagus, mending pakai bibit cangkok atau okulasi.
2. Persiapan Lahan yang Tepat
Kakao itu butuh tempat yang teduh, nggak bisa tumbuh maksimal di tempat yang terlalu panas atau terlalu lembab.
Tanah yang cocok buat kakao adalah tanah yang gembur, subur, dan punya drainase yang bagus biar akar nggak gampang busuk. Sebelum nanam, tanah sebaiknya dicangkul dulu biar lebih gembur dan diberi pupuk kandang supaya nutrisinya cukup.
3. Proses Penanaman
Kalau lahan udah siap, kamu bisa mulai nanam bibit kakao. Buat lubang tanam dengan ukuran sekitar 50×50 cm dan beri jarak antar tanaman sekitar 3 meter biar nggak terlalu rapat.
Masukkan bibit ke dalam lubang, tutup dengan tanah, lalu padatkan sedikit supaya nggak mudah roboh. Jangan lupa siram biar tanaman cepat beradaptasi.
4. Perawatan Tanaman Kakao
Biar kakao tumbuh subur, kamu harus rajin merawatnya. Siram tanaman secara rutin, terutama saat musim kemarau.
Lalu, jangan lupa kasih pupuk organik atau pupuk NPK setiap beberapa bulan sekali supaya tanaman tetap sehat. Selain itu, lakukan pemangkasan cabang yang nggak perlu biar pertumbuhan buahnya maksimal.
Baca Juga:Lemas dan Capek Terus? Ini 6 Buah yang Wajib Kamu Konsumsi untuk Nambah Darah!Mengerikan! Penyakit-Penyakit Sepele Ini Ternyata Jadi Penyebab Kematian Terbanyak!
Hama dan penyakit juga jadi musuh utama kakao. Beberapa penyakit yang sering menyerang adalah busuk buah dan jamur. Untuk mengatasinya, kamu bisa semprot pestisida alami atau pakai cara manual seperti membuang buah yang terkena penyakit.
5. Panen dan Pengolahan Kakao
Kakao bisa mulai dipanen setelah berumur 3-5 tahun. Buah kakao yang udah matang biasanya berwarna kuning atau merah, tergantung jenisnya.
Cara panennya cukup dipotong dengan gunting tajam biar nggak merusak batang. Setelah dipanen, biji kakao harus difermentasi dulu selama beberapa hari sebelum dikeringkan dan siap dijual atau diolah jadi cokelat.
Budidaya kakao memang butuh kesabaran, tapi kalau ditekuni bisa jadi bisnis yang menguntungkan. Apalagi permintaan cokelat terus meningkat, jadi peluang usaha ini masih terbuka lebar. Yuk, coba budidaya kakao dan nikmati hasilnya!