RADARCIREBON.TV- Susu dikenal sebagai minuman yang sehat dan kaya nutrisi. Di supermarket, Anda mungkin menemukan label untuk produk susu dengan kata-kata seperti diberi makan rumput, organik, atau bebas laktosa. Namun, Anda mungkin pernah melihat label “susu A2” yang membuat Anda bertanya-tanya apa sebenarnya susu itu dan apakah itu benar-benar makanan yang baik untuk Anda.
Susu sapi A2 adalah jenis susu yang berbeda dari susu biasa karena hanya mengandung protein beta-kasein A2, berbeda dengan susu biasa yang mengandung protein A1 dan A2.
Menurut perbedaan struktur protein ini, susu A2 lebih mudah dicerna dan menyebabkan masalah kesehatan lebih sedikit daripada susu biasa. Apa itu benar? Baca lebih lanjut tentang pembahasannya di bawah ini.
Baca Juga:Mau Beli Toyota Mirai? Yuk Simak Terlebih Dulu Harga, Spesifikasi dan Fitur TerbaiknyaWow! Sharp AQUOS R9 Resmi Diluncurkan di Indonesia dengan Fitur dan Harga Segini, Wort It?
1. Yang membedakan susu sapi A2 dari susu biasa
Jenis protein beta-kasein yang ada dalam susu sapi A2 membedakan dari susu sapi biasa.
Protein A1 dalam susu biasa dapat dicerna untuk menghasilkan peptida yang disebut BCM-7, yang telah dikaitkan dengan beberapa masalah pencernaan dan peradangan.
Protein A1 dalam susu biasa dapat dicerna untuk menghasilkan peptida yang disebut BCM-7, yang telah dikaitkan dengan beberapa masalah pencernaan dan peradangan.
Susu sapi A2 disarankan untuk orang yang mengalami ketidaknyamanan setelah minum susu sapi biasa karena tidak menghasilkan BCM-7. Namun, ini tidak berlaku untuk intoleransi laktosa.
2. Manfaat susu sapi A2
Susu sapi A2 dianggap memiliki beberapa keuntungan, seperti:
- Peningkatan daya cerna: Susu sapi A2 dianggap lebih mudah dicerna, terutama bagi mereka yang mengalami gas, kembung, atau ketidaknyamanan terkait susu biasa.
- Potensi efek antiperadangan: Susu sapi A2 tidak mengandung protein A1, sehingga tidak menyebabkan produksi BCM-7 saat dicerna dan berpotensi mengurangi peradangan, tetapi susu sapi A1 dapat menyebabkan peradangan usus.
- Kesehatan jantung dan manfaat kognitif: Karena susu sapi A2 tidak mengandung protein A1, protein A2 dianggap baik untuk jantung dan fungsi kognitif, terutama pada anak-anak.
3. Apakah susu sapi A2 lebih baik daripada susu sapi biasa?
Susu sapi A2 dan susu sapi biasa keduanya dapat menjadi minuman yang lezat dan kaya nutrisi. Kedua memiliki rasa yang sama dan memiliki jumlah makronutrien dan mikronutrien yang hampir identik.
Satu-satunya hal yang membedakan susu sapi A2 dari susu biasa adalah jenis protein beta-kasein yang dimilikinya. Susu biasa mengandung beta-kasein A1 dan A2, sedangkan susu sapi A2 hanya mengandung A2.
Baca Juga:Daftar Sekarang! Beasiswa Magang KAIST 2025: Peluang untuk Mahasiswa S1 dan S2 dengan Banyak KeuntunganRaih Beasiswa Turkiye Burslari 2025: Kuliah S1, S2, S3 dengan Fasilitas Terbaik, Masih Buka hingga 20 Februari
Dalam hal nutrisi, susu biasa dan susu sapi A2 menyediakan jumlah nutrisi yang hampir sama. Jadi, bisa dibilang bahwa susu sapi A2 tidak lebih sehat dibandingkan dengan susu sapi biasa.
4. Bisakah orang dengan intoleransi laktosa minum susu sapi A2?
Susu sapi A2 tidak dimaksudkan untuk orang yang memiliki intoleransi laktosa karena mengandung jumlah laktosa yang sama dengan susu biasa. Jika Anda minum susu sapi A2, Anda mungkin mengalami gejala seperti gas, kembung, dan diare.
Susu sapi A2 tidak cocok untuk orang yang tidak suka laktosa karena mereka dapat memilih susu bebas laktosa atau minum suplemen laktase sebelum minum susu.
Namun, beberapa orang mengalami intoleransi protein A1, yang sering disalahartikan sebagai intoleransi laktosa. Jadi, jika Anda mengalami masalah pencernaan setelah minum susu, temui dokter untuk menguji apakah Anda mengalami intoleransi protein A1 atau intoleransi laktosa.
Intoleransi A1 dapat menyebabkan gejala seperti intoleransi laktosa:
- Gas.
- Kembung.
- Sakit perut.
- Kram.
- Diare.
5. Keterbatasan ilmiah
Meskipun susu sapi A2 menawarkan manfaat, terutama bagi mereka yang tidak nyaman dengan susu sapi biasa, perlu diingat bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk susu sapi A2.
Banyak klaim tentang manfaatnya berasal dari penelitian dengan ukuran sampel yang relatif kecil; temuan ini perlu diperkuat dengan penelitian yang lebih besar dan lebih komprehensif. Jika Anda memiliki intoleransi laktosa pada susu sapi, susu sapi A2 tidak selalu lebih baik daripada susu sapi biasa.
Susu sapi A2 tidak mengandung protein A1, yang membedakannya dari susu sapi biasa. Ini bisa menjadi pilihan yang bagus untuk mereka yang memiliki intoleransi protein A1 pada susu sapi, tetapi tidak untuk mereka yang tidak bisa makan laktosa.