Populasi monyet yang diduga berasal dari Petilasan Sunan Kalijaga, Kota Cirebon, mulai dikhawatirkan oleh warga sekitar, terutama warga Griya Kalijaga yang tidak jauh dari petilasan tersebut. Pasalnya, pada Kamis pagi, puluhan kawanan monyet menyebar di sekitar kompleks, yang diduga untuk mencari makanan, karena banyak di antaranya yang mengais sampah milik warga.
Warga sekitar Griya Kalijaga sering menjumpai kawanan monyet yang diduga berasal dari Petilasan Sunan Kalijaga, yang berjarak kurang dari 100 meter dari kawasan perumahan mereka. Sekitar 5 hingga 10 ekor monyet hampir setiap pagi berkeliling di sekitar kompleks, mulai dari merayap di atap rumah warga, mengorek pembungkus sampah, bahkan salah satu rumah warga sempat dimasuki monyet.
Warga mengkhawatirkan keselamatan dan kenyamanan anak-anak dari keberadaan hewan liar seperti monyet yang sering muncul dan jumlahnya dirasa semakin banyak tiap bulannya. Puncaknya pada Kamis pagi, kumpulan monyet yang jumlahnya diperkirakan mencapai 50-an ekor menyebar ke sekitar perumahan, sehingga warga melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang.
Baca Juga:Puluhan Sapi Terjangkit PMK – VideoPerdana, Desa Sumber Kidul Miliki Perangkat Perempuan – Video
Tasirun, yang sudah tinggal sekitar 8 tahun di Griya Kalijaga, sebenarnya cukup sering memaklumi keberadaan hewan liar seperti monyet yang berkeliaran di sekitar rumahnya. Meski demikian, ia dan warga tetap melaporkan temuan tersebut pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon sebagai salah satu penanggung jawab dari petilasan Sunan Kalijaga, selain kepada Keraton Kanoman.
Meskipun sudah sering memaklumi keberadaan hewan liar seperti monyet di sekitar rumah mereka, warga tetap berharap Dinas terkait dapat lebih memperhatikan kondisi dan populasi monyet di Petilasan Sunan Kalijaga. Populasi yang tidak terkendali dikhawatirkan dapat mengganggu pemukiman padat di sekitarnya sebagai bentuk pertahanan diri hewan liar yang hanya mengandalkan instingnya.