RADARCIREBON.TV- Perayaan Imlek atau Tahun Baru China ialah salah satu momen yang ditunggu oleh masyarakat Tionghoa setiap tahunnya. Sama seperti momen tahun baru, Imlek pun dirayakan secara meriah oleh warga keturunan Tionghoa. Berbagai persiapan dilakukan untuk menyambut Imlek. Mulai dari rumah yang dihias, hingga sejumlah makanan yang dibuat dalam jumlah besar.
Kuliner Khas Imlek
1. Kue Mangkuk
Pertama ada kue mangkuk yang juga menjadi salah satu makanan khas Imlek di Indonesia favorit banyak keluarga yang disajikan bersama kue keranjang. Jika dilihat, kue ini memiliki bentuk yang sama seperti kelopak bunga yang mekar dalam warna merah, cokelat, dan pink. Dalam tradisi China, kue mangkuk bermakna rezeki yang akan selalu mekar dan tak terputus sepanjang tahun.
2. Tang Yuan
Di Indonesia, sendiri tng yuan lebih dikenal dengan sebutan ronde. Hidangan ini memiliki bentuk bulat-bulat dengan rasa manis dan warna-warni yang mempercantik tampilannya. Tang yuan atau ronde ini juga biasa disajikan dengan kuah hangat campuran air jahe dan gula merah.Sama seperti makanan khas Imlek di Indonesia lainnya, tang yuan juga memiliki makna tersendiri. Tang yuan ialah tradisi China yang melambangkan kebersamaan, keberuntungan, dan harapan hidup yang manis. Selain disajikan saat Imlek, tang yuan juga kerap dihidangkan pada acara reuni dan kumpul keluarga.
Baca Juga:3 Rekomendasi Makanan Imlek yang Cocok DisajikanApakah Boleh Bumil Makan Tutut? Simak Penjelasannya
3. Kue Ku
Kemudian ada Kue ku merupakan salah satu makanan khas Imlek di Indonesia yang cukup populer. Biasanya, kue ku ini disajikan dalam warna dan bentuk yang unik seperti tempurung kura-kura. Di dalam tradisi orang China, kue ku melambangkan kemakmuran, keberuntungan, dan harapan akan kehidupan yang manis. Memakan kue ku saat Imlek dipercaya akan panjang umur di tahun yang baru.
4. Lapis Legit
Nah, siapa yang suka dengan Kue lapis legit? Kue ini selalu nikmat disajikan di segala suasana, termasuk saat perayaan Imlek. Makanan khas Imlek di Indonesia ini dipercaya menjadi simbol rezeki yang berlapis-lapis. Maka dari itu, orang berketurunan Tionghoa kerap kue ini juga dibagi-bagikan ke kerabat, teman, maupun rekan kerja sebagai wujud mendoakan keberuntungan dan rezeki mereka.
***