Di musim hujan seperti saat ini, harus ada upaya antisipasi lebih terkait risiko longsor susulan di Sumur Wuni. BPBD menghimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana.
Longsor tebing sungai di wilayah Sumur Wuni, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, harus diantisipasi, terutama karena saat ini sering turun hujan sehingga rawan terjadi longsor susulan.
Meskipun sebelumnya telah dilakukan asesmen oleh BPBD dan dikaji oleh BBWS, masyarakat dihimbau untuk sementara waktu meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko longsor susulan, terutama bagi warga yang tinggal di rumah yang lokasinya tidak jauh dari titik longsor.
Baca Juga:Menekan Laju Inflasi Dengan Menjaga Stabilitas Harga – VideoPKB Sinergiskan 9 Program Kepada Bupati Terpilih – Video
Sementara itu, untuk penanganan secara teknis menjadi kewenangan dari BBWS. Namun, BPBD mengusulkan pembuatan senderan permanen untuk menahan aliran air sungai jika arusnya sedang deras.
Diharapkan pada tahun 2025 ini, titik-titik yang rawan longsor dapat dipetakan dan dibuatkan senderan, baik menggunakan bronjong batu atau metode lainnya, sesuai dengan kondisi sungai.