Bripka Ridwan, seorang Bhabinkamtibmas di Desa Rawaurip, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, memiliki cerita inspiratif yang tak banyak diketahui. Selain menjalankan tugasnya sebagai polisi, ia juga terjun mengelola lahan garam seluas 10 hektar yang berada di wilayah kerjanya.
Bripka Ridwan memulai perjalanan sebagai petani garam pada tahun 2021, setelah terinspirasi oleh perkembangan industri garam di wilayah binaannya. Ia awalnya diajarkan oleh masyarakat setempat untuk mencoba mengelola garam di Desa Rawaurip, dan ternyata ia berhasil menjadi ahli dalam memproduksi garam.
Keberhasilan Bripka Ridwan dalam merambah dunia petani garam mendapat apresiasi dari Kapolresta Cirebon, Kombes Sumarni. Kombes Sumarni mengapresiasi langkah inovatif Bripka Ridwan yang tidak hanya menjalankan tugas sebagai Bhabinkamtibmas tetapi juga turut berkontribusi dalam perekonomian wilayahnya dengan membantu para petani garam sebagai mitranya.
Baca Juga:Pj Walikota Tinjau Dapur MBG Di Dua Lokasi – VideoPengembangan Wilayah Selatan Kota Cirebon Jadi Tantangan Kepala Daerah Baru – Video
Namun, perjalanan sebagai petani garam tidak selalu mulus. Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi Bripka Ridwan adalah ancaman banjir rob, karena lokasi tambaknya sangat dekat dengan bibir laut. Meski demikian, kendala tersebut tidak membuatnya menyerah. Sebaliknya, Bripka Ridwan terus berusaha dan menjadi penggerak ekonomi masyarakat sekitar hingga kini.