PSSI Resmi Lepas Shin Tae-yong sebagai Pelatih Timnas

dok.ist
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Foto: (Dery Ridwansah/ JawaPos.com)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih tim nasional Indonesia telah jadi berita heboh yang mengguncang dunia sepak bola tanah air. Keputusan ini diumumkan oleh PSSI dalam konferensi pers di Jakarta pada 6/01/2025.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan bahwa keputusan tersebut diambil setelah evaluasi menyeluruh terhadap kinerja timnas di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong.

Isu pemecatan Shin Tae-yong sebenarnya udah menggemparkan sejak Desember 2024, terutama setelah timnas Indonesia gagal mencapai target minimal melaju ke semifinal di ASEAN Cup 2024.

Baca Juga:Penemuan Ratusan Jejak Kaki Dinosaurus Menghebohkan Inggris!Kerusuhan di Tesla! Penjualan Mobil Listrik Anjlok untuk Pertama Kalinya.

Kekalahan dari timnas Filipina dengan skor 0-1 di laga kandang menjadi pemicu utama desakan untuk mengganti pelatih.

Media sosial pun ramai dengan hastag #STYOut dan #STYTanpaDiasporaNol, menunjukkan ketidakpuasan publik terhadap kinerja Shin Tae-yong.

Spekulasi mengenai masa depan Shin Tae-yong juga semakin memanas setelah media Italia, Tuttosport, menerbitkan artikel yang menyebutkan bahwa Erick Thohir lebih memilih pelatih asal Eropa untuk memimpin timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026.

Artikel itu menyoroti bahwa strategi Shin Tae-yong yang mengandalkan “fisik dan lari” dianggap kurang memuaskan untuk timnas yang kini banyak dihuni pemain yang merumput di kompetisi Eropa.

Nah, PSSI akhirnya buka suara terkait isu ini. Anggota Exco PSSI, Vivin Cahyani, menyatakan bahwa PSSI terbuka terhadap opsi apa pun yang dapat membantu timnas Indonesia mencapai target besar menuju Piala Dunia 2026.

Namun, Vivin tidak memberikan jawaban tegas mengenai pemecatan Shin Tae-yong, hanya menekankan pentingnya dukungan dari semua pihak untuk transformasi sepak bola Indonesia.

Pemecatan Shin Tae-yong tidak hanya menimbulkan masalah teknis tetapi juga beban finansial yang berat bagi PSSI.

Baca Juga:WhatsApp Perkenalkan Fitur 'Chat with Us' untuk Bantuan TeknisWhatsApp Ketinggalan, Telegram Raih 1 Miliar Pengguna Aktif!

Kontrak Shin yang diperbarui hingga 2027 berarti masih ada kewajiban pembayaran kompensasi jika ia diberhentikan lebih awal. Hal ini tentu menjadi pertimbangan penting bagi PSSI dalam mengambil keputusan.

Di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong, timnas Indonesia telah meraih beberapa prestasi dan mencetak sejumlah rekor.

Namun, ekspektasi tinggi dari publik dan target ambisius PSSI untuk membawa timnas ke Piala Dunia membuat posisinya menjadi rentan.

Apapun keputusan yang diambil, masa depan sepak bola Indonesia akan sangat dipengaruhi oleh langkah selanjutnya dari PSSI.

0 Komentar