Perputaran uang dari proses lelang ikan di TPI Karangreja, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon, mencapai lebih dari satu miliar rupiah dalam kurun waktu satu tahun. Proses lelang di TPI Karangreja ini telah menjadi budaya yang kuat di kalangan nelayan dan koperasi.
Koperasi Sambung Jaya Mulia secara aktif berkomunikasi dengan bakul dan nelayan untuk memastikan mereka mengikuti proses lelang di TPI, agar seluruh pihak bisa mendapatkan hak dan keuntungan yang sesuai dengan hasil tangkapan yang dijual dan dibeli dalam lelang.
Menurut pengurus koperasi, proses lelang ini menghasilkan retribusi yang besar bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Bahkan, pada tahun 2024 lalu, Koperasi Sambung Jaya Mulia berhasil memberikan PAD hingga lebih dari dua puluh juta rupiah kepada pemerintah daerah.
Baca Juga:ASN Dan Masyarakat Diminta Hindari Serta Tinggalkan Judol – VideoFattening Sediakan Aneka Masakan Daging Sapi Segar – Video
Tingginya perputaran uang di TPI Karangreja ini tidak lepas dari pembinaan dan kontribusi koperasi dalam membina para nelayan. Koperasi juga menjalin kerjasama dan membangun kepercayaan dengan bakul untuk mendorong mereka mengikuti proses lelang guna mendapatkan ikan.
Di TPI Karangreja, seluruh hasil tangkapan yang dilelang adalah ikan-ikan segar yang baru turun dari perahu. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para pembeli, karena ikan segar dapat langsung dijual dan banyak peminat yang datang untuk mencarinya.