Satu keluarga yang terlilit utang terpaksa tinggal di bekas kandang ayam di Desa Girimulya, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Majalengka. Bupati terpilih, Eman Suherman, merespons kabar tersebut dengan mengunjungi langsung kediaman Elis dan menawarkan sejumlah solusi.
Masalah utang-piutang membuat satu keluarga di Desa Girimulya harus tinggal di bekas rumah kandang ayam akibat rumah mereka disita. Keluarga tersebut adalah Elis beserta suami, kedua orang tua, tiga orang adik, dan kedua anaknya.
Elis meminjam uang sebesar Rp35 juta kepada salah seorang warga Girimulya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Namun, karena bunga pinjaman yang sangat besar, yaitu 10 persen, utang tersebut semakin membengkak.
Baca Juga:Kisah Pilu Keluarga di Majalengka – VideoSertifikat Elektronik TPA Kopiluhur Diterima Pemkot Cirebon – Video
Meski demikian, Elis mengaku penyitaan rumah mereka terjadi di luar kesepakatan awal. Awalnya, mereka sepakat masa tenggang utang adalah satu tahun. Namun, belum genap satu tahun, rumah yang mereka tempati sebelumnya sudah disita oleh pemberi pinjaman.
Melihat kondisi tersebut, Bupati Majalengka terpilih, Eman Suherman, mendatangi rumah keluarga Elis dengan membawa sejumlah solusi, termasuk memediasi masalah ini. Eman menegaskan bahwa eksekusi terkait utang-piutang seharusnya dilakukan melalui proses hukum yang sah, bukan secara pribadi.
Sementara itu, latar belakang pekerjaan Elis dan keluarganya saat ini adalah buruh bangunan hingga pedagang kolang-kaling. Dengan kondisi tersebut, Elis dan keluarga hanya mampu menyanggupi pembayaran bunga pinjaman saja.