RADARCIREBON.TV- Masyarakat Indonesia memiliki kosakata sendiri untuk menyebut benda yang berukuran besar atau sangat besar, seperti “Segede gaban”, yang memang bukan bahasa baku dan telah digunakan oleh masyarakat sejak lama. Namun, tidak banyak orang yang tahu dari mana “segede gaban” berasal.
Perlu diketahui bahwa pada tahun 1980, karakter film epik Gaban dan Genzi Zabogar viral di Jepang. Film ini menceritakan tentang pahlawan super yang bertarung melawan makhluk jahat yang ingin menghabisi bumi.
Gaban dan Genzi Zabogar ditugaskan untuk menghajar makhluk jahat tersebut. Kedua karakter ini biasanya menjadi ksatria berbaju besi. Setelah itu, dia mengeluarkan banyak jurus yang orang biasa tidak bisa mengikuti.
Baca Juga:Jangan Abaikan! Ini Dia, Daftar Makanan yang Terkontaminasi MikroplastikWah! Pre-Order iPhone 16 Dimulai Besok, Pemerintah RI Terus Pantau Investasi Apple!
Di Indonesia, film itu langsung menjadi viral. Banyak tontonan dan aktivitas hiburan menampilkan karakter Gaban di tanah air.
Di Taman Hiburan Dunia Fantasi di Ancol, Anda dapat melihat salah satunya. Dufan menampilkan teater Gaban melawan para penjahat pada tahun 1990, yang memukau anak-anak kecil.
Di halaman depan Dufan, ada patung Gaban. Patung itu 10 meter lebih tinggi dari manusia normal. Semua orang yang melihat patung Gaban akan melihat betapa besarnya. Istilah “Segede Gaban” berasal dari sini dan berarti sesuatu yang besar.
Kosa kata masuk ke dalam pikiran orang secara bertahap karena bahasa yang selalu berubah, yang membuatnya bertahan hingga generasi berikutnya. Oleh karena itu, orang masih menyebut benda berukuran besar sebagai “Segede Gaban”.
Begitulah asal-usul menarik di balik istilah “Segede Gaban” yang telah lama digunakan oleh masyarakat Indonesia.
Istilah ini menunjukkan bagaimana budaya pop dapat mempengaruhi bahasa sehari-hari dan terus diwariskan dari generasi ke generasi. Jadi, jika Anda mendengar seseorang mengatakan “Segede Gaban,” sekarang Anda tahu asal-usulnya!