BI Sebut Ada 5 Tantangan Ekonomi Di 2025 – Video

BI Sebut Ada 5 Tantangan Ekonomi Di 2025
0 Komentar

Bank Indonesia menyebutkan ada lima tantangan ekonomi yang akan dihadapi pada tahun 2025, terutama pengaruh dari ekonomi global, di mana pertumbuhan ekonomi melambat yang akan berdampak pada nasional.

Pertumbuhan ekonomi diprediksi melambat pada tahun 2025 karena beberapa faktor makro, seperti pertumbuhan ekonomi global yang diperkirakan menurun. Ada lima tantangan yang dihadapi pada tahun 2025.

Pertama, slower and divergent growth (pertumbuhan ekonomi dunia yang melambat), di mana pertumbuhan ekonomi dunia diprediksi turun pada 2025 dan 2026. Kedua, inflasi dunia yang sebelumnya menunjukkan arah penurunan diperkirakan akan turun lebih lambat, bahkan berisiko naik pada 2026 akibat gangguan rantai pasok, perang dagang, tensi geopolitik, hingga potensi kemenangan Trump pada Pilpres AS yang membayangi pertumbuhan ekonomi global. Pertumbuhan ekonomi dunia berisiko melambat jika Trump menang.

Baca Juga:Material Sampah Menumpuk di Muara Sungai – VideoDesa Gebang Mekar Dapat Program Kalaju – Video

Ketiga, penurunan suku bunga bank sentral AS atau Fed Fund Rate (FFR) yang juga melambat. Keempat, fenomena strong dollar, yang berdampak pada nilai tukar yang menguat. Kelima, gejolak global tersebut memberikan dampak negatif pada berbagai negara, termasuk Indonesia. Oleh karena itu, diharapkan hal ini bisa diantisipasi agar kondisi ekonomi nasional dan daerah tetap aman.

Diharapkan, khusus di wilayah Bank Indonesia Cirebon, pertumbuhan ekonomi tetap terjaga, dan para pelaku usaha, termasuk sektor ekspor, bisa terus produktif.

0 Komentar