RADARCIREBON.TV- Di beberapa daerah di Indonesia saat ini sudah musim hujan, yang seringkali disertai dengan petir.
Banyak orang percaya bahwa mereka akan aman di rumah saat hujan deras dan petir. Sebenarnya, itu tidak selalu benar.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat, sekitar sepertiga cedera yang disebabkan oleh sambaran petir terjadi di dalam ruangan atau di dalam rumah.
Baca Juga:Xiaomi Bebaskan Diri dari Vendor Luar Negeri 2025! Ternyata Bikin Prosesor Sendiri?Apple Berani Ambil Risiko: Fitur-Fitur Penting iPhone 17 Dihapus!
Barang di darat yang tersambar petir dapat terbakar karena daya listrik dan panas petir yang sangat besar.
Meskipun Anda berada di dalam rumah, ada beberapa hal yang tidak boleh Anda lakukan saat terjadi petir. John Homenuk, pendiri New York Metro Weather dan ahli meteorologi, menyatakan bahwa ini adalah paparannya.
1. Mandi
2. Mencuci piring
3. Berada di dekat jendela, pintu, beranda dan beton
4. Menyentuh peralatan elektronik yang terhubung dengan stop kontak atau listrik (yaitu komputer, laptop, mesin cuci, dan kompor listrik)
5. Menggunakan telepon kabel
Homenuk mengingatkan agar tidak berada di dekat atau di dalam air saat hujan petir. Karena air adalah penghantar listrik yang baik, mandi atau mencuci piring adalah contoh situasi di mana tersambar.
Kabel logam atau pipa air dapat menyediakan jalur konduktif yang nyaman bagi aliran listrik dari petir untuk mengikuti ke tanah.
Menurut CDC, pipa ledeng plastik memiliki risiko sambaran petir yang lebih rendah daripada pipa logam.
Penangkal petir, yang mengirimkan sambaran petir ke tanah, akan menetralisir sengatan listrik.