Pedagang Cilung Pertahankan Harga – Video

Pedagang Cilung Pertahankan Harga
0 Komentar

Jajanan tradisional khas zaman dulu, Cilung, masih menjadi favorit masyarakat hingga kini. Meskipun beberapa bahan baku utama seperti tepung aci dan bihun mengalami kenaikan harga, harga jual Cilung tetap stabil.

Cilung, singkatan dari aci digulung, adalah jajanan khas Indonesia yang dibuat dari campuran tepung tapioka. Adonan ini dimasak di atas teflon, kemudian digulung menggunakan tusuk sate. Biasanya, Cilung diberi tambahan bumbu seperti saus, kecap, atau bubuk cabai untuk menambah cita rasa.

Kenaikan harga bahan baku seperti tepung aci dan bihun memang menjadi tantangan tersendiri bagi para pedagang. Namun, mereka berupaya menjaga agar harga Cilung tetap terjangkau bagi pelanggan setia. Para pedagang, seperti Ahmad yang berjualan di Jalan Raya Sumber, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, berusaha mengelola harga jual tanpa mengurangi kualitas atau porsi, sehingga Cilung tetap menjadi jajanan favorit, terutama di kalangan anak-anak sekolah.

Baca Juga:Dukungan ASIH Terus Menguat, Kiai dan Ponpes di Cirebon Ingin Ahmad Syaikhu Pimpin JabarMasa Tenang Sudah Ditetapkan Pada 24 November 2024 – Video

Permintaan masyarakat yang tetap tinggi menjadi salah satu alasan harga Cilung dapat bertahan stabil. Ahmad berharap kenaikan harga bahan baku tidak memengaruhi kelangsungan usahanya, sehingga ia tetap bisa melayani pelanggan setianya.

“Rezeki sudah ada yang mengatur, tinggal kita menjalankan dengan sabar,” ungkap Ahmad dengan penuh rasa syukur. Ia optimistis bahwa semangat dan rasa syukur mampu menghadapi berbagai tantangan, termasuk fluktuasi harga bahan baku di pasar.

Cilung sendiri adalah sajian sederhana namun memiliki rasa yang autentik, menjadikannya jajanan yang selalu dicari. Ahmad dan pedagang kecil lainnya menjadi bukti bahwa dengan semangat dan kesungguhan, tantangan ekonomi dapat dihadapi sambil tetap memberikan kebahagiaan kepada pelanggan.

0 Komentar