Memasuki musim hujan, para petani di Desa Karanganyar, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon, mulai melakukan tanam bahkan lebih awal dari biasanya. Hal tersebut bertujuan agar produktivitas padi meningkat, karena dengan musim tanam lebih awal akan berpengaruh pada musim panen yang lebih awal pula dan diharapkan dapat mencapai tiga kali tanam dalam setahun.
Kegiatan penanaman padi di Desa Karanganyar dilakukan bersama Kelompok Tani Mekar Padami dengan pendampingan dari Kepala UPT Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Karangwareng. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kapolsek Karangwareng serta anggota Koramil Karangsembung.
Penanaman ini dilakukan lebih awal dari jadwal yang ditentukan dengan tujuan untuk meningkatkan produktivitas padi. Dengan musim tanam lebih awal, musim panen juga akan lebih cepat, sehingga siklus tanam dapat dimaksimalkan.
Baca Juga:Pasangan ASIH Pastikan Siap Hadapi Debat Kedua Pilgub Jabar 2024SDN 1 Kertawinangun Butuh Ruang Kelas Baru – Video
Kepala UPT Pertanian Karangwareng, Acum, menyampaikan bahwa penanaman lebih awal pada musim penghujan saat ini dapat meningkatkan produktivitas padi karena kebutuhan air yang cukup terpenuhi. Dalam kegiatan ini, terdapat tiga jenis benih yang digunakan, yaitu benih SP 08, Impari 32, dan IR 64.
Sementara itu, Kuwu Karanganyar, Suranto, menyampaikan terima kasih kepada UPT Pertanian Karangwareng, Kapolsek Karangwareng, dan juga Koramil Karangsembung atas dukungan dan kerja samanya. Pada kesempatan tersebut, Suranto juga mengeluhkan kesulitan air yang sering dialami saat musim kemarau dan berharap masalah tersebut segera mendapatkan solusi.
Pemerintah desa berharap rencana pembangunan Bendungan Cipanundaan yang telah direncanakan beberapa tahun terakhir dapat segera diprioritaskan. Pembangunan bendungan tersebut akan sangat membantu para petani di beberapa kecamatan seperti Karangsembung, Karangwareng, Waled, Paburan, hingga Pabedilan.