Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon meluncurkan program SAGED, salah satunya guna meningkatkan kompetensi guru melalui komunitas belajar antar sekolah. Program tersebut merupakan implementasi proyek perubahan pada Pendidikan Kepemimpinan Nasional Tingkat Dua Angkatan 26.
Berlokasi di salah satu hotel di Kota Cirebon, Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Kadini, meluncurkan proyek perubahan pada Pendidikan Kepemimpinan Nasional Tingkat Dua Angkatan 26 Tahun 2024. Sebuah inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas guru dalam memberi pendidikan dan pengajaran kepada pelajar.
Inovasi tersebut diberi nama SAGED, menggunakan istilah bahasa Cirebon yang artinya “mampu” atau “bisa.” Akronimnya adalah: Sadari, Arahkan, Gerakan, Dengarkan. Launching SAGED yang dihadiri langsung oleh PJ Wali Kota, Bunda Literasi, Asmin, para kepala sekolah, serta unsur SKPD di lingkungan Pemda Kota Cirebon berjalan dengan baik.
Baca Juga:HKTI Kab. Cirebon Melaksanakan Panen Raya MT2 – VideoKPU Kab. Cirebon Masih Tunggu Distribusi Sisa Logistik – Video
PJ Wali Kota Cirebon mengapresiasi inovasi baru yang digagas Kepala Disdik untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi guru, terutama melalui komunitas belajar antar sekolah.
Diharapkan, proyek perubahan berupa inovasi SAGED dapat diimplementasikan secara berkesinambungan, dan para guru bisa membuat inovasi baru dalam program pembelajaran yang diterapkan di sekolah masing-masing.