RADARCIREBON.TV – TikTokers Gunawan Sadbor, yang lebih dikenal dengan nama Sadbor, baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah ditangkap oleh polisi terkait dugaan promosi situs judi online.
Berdasarkan informasi dari berbagai media, penangkapan ini terjadi pada Kamis malam, 31 Oktober 2024, dan dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast.
Sadbor, yang sebelumnya dikenal karena konten joget patuk ayamnya yang viral di TikTok, ditangkap setelah tim penyidik melakukan patroli siber dan menerima beberapa laporan dari masyarakat.
Baca Juga:Cara Mudah Setting Kode Remot Universal untuk Polytron Smart TV: Tips dan Trik Lengkap!Apakah STB Harus Pakai Booster? Jangan Dulu! Cek Penjelasannya Di Sini!
Dalam beberapa bulan terakhir, Sadbor telah menarik perhatian banyak orang dengan konten-konten kreatifnya yang melibatkan warga satu kampung untuk berjoget bersama di TikTok.
Konten ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menghasilkan pendapatan yang signifikan dari saweran netizen di media sosial.
“Awal mulanya pernah dulu di Jakarta. Sambil jahit keliling, pas live sambil jahit keliling kok ada yang nyawer, ah dicoba joget-joget. Kok ada yang sawer, akhirnya sadbor langsung fokus di joget-joget aja dulu, jahit keliling ditunda dulu,” ungkap Sadbor.
“Setelah live alhamdulillah bisa renovasi. Duh enggak dihitung, kurang tahu (berapa total renovasi), ini udah 18 bulan, jadi selama 18 bulan ada rezeki lagi live lagi, beras udah habis dibeliin beras. Sisanya (hasil live) kita beli semen,” sambung Sadbor.
Namun, di balik kesuksesan tersebut, Sadbor diduga terlibat dalam promosi situs judi online. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif dan sejauh mana keterlibatan Sadbor dalam kasus ini.
Kapolres Sukabumi, AKBP Samian, menyatakan bahwa kasus ini terungkap setelah tim penyidik melakukan patroli siber dan menemukan adanya aduan masyarakat terkait aktivitas Sadbor.
Sadbor sendiri telah memberikan klarifikasi melalui akun TikTok-nya, menyatakan bahwa tuduhan tersebut tidak benar dan bahwa ia serta timnya tidak bekerja sama dengan situs judi online.
Baca Juga:Tak Perlu Pusing! Ini 3 Cara Mencari Kode Remote STB
Namun, polisi tetap melanjutkan penyelidikan untuk memastikan kebenaran dari klaim tersebut.