Proses pendaftaran Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) dalam Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Majalengka diwarnai oleh kejadian mistis yang mendadak viral, terutama di kalangan Panwascam. Kejadian ini bermula pada tanggal 20 September, menjelang Maghrib, ketika Afendi, salah satu staf Panwascam Sukahaji, menerima pendaftaran seorang wanita muda berparas cantik yang mengenakan kerudung putih.
Awalnya, proses pendaftaran berjalan seperti biasa, mulai dari pengisian formulir hingga dokumentasi di grup WhatsApp. Namun, keanehan terjadi ketika anggota grup menyadari bahwa foto wanita tersebut hanya menunjukkan pulpen yang berdiri, tanpa sosok wanita yang mendaftar.
Ketua Panwascam, Topik Hasan, kemudian meminta bantuan pengawas desa untuk memastikan identitas wanita misterius tersebut. Ternyata, wanita itu pernah ada, tetapi sudah meninggal dunia 20 tahun yang lalu.
Baca Juga:Ahmad Syaikhu Optimis Raih 50 Persen Lebih Suara di GarutBerdialog dengan Influencer dan Konten Kreator Garut, Syaikhu Siapkan Program 3 Juta Lapangan Kerja
Afendi mengungkapkan bahwa kejadian mistis seperti ini memang sering terjadi di Panwascam Sukahaji, namun sudah dianggap lumrah dan tidak mempengaruhi kualitas kinerja PTPS. Kejadian ini menjadi perbincangan hangat di masyarakat, menambah warna tersendiri dalam proses pemilihan yang sedang berlangsung.