RADARCIREBON.TV- Biasanya kamu menahan kentut karena malu dengan orang sekitar, kan? Tapi hati-hati jika kamu sering menahan kentut karena hal tersebut bisa menimbulkan rasa tidak nyaman, kembung, masalah pencernaan, hingga heartburn.
Di saat tubuh memiliki kelebihan gas di dalam sistem pencernaan, hanya ada dua tempat untuk mengeluarkan gas tersebut, salah satunya adalah pantat. Nah, proses mengeluarkan gas itulah yang dikenal dengan istilah kentut. Sebetulnya, kentut merupakan proses yang terjadi secara alami pada tubuh setiap manusia. Bahkan, kebanyakan orang kentut lima sampai 23 kali per hari.
Ada beberapa faktor yang memengaruhi kentut, termasuk makanan dan minuman yang dikonsumsi, aktivitas hormon, dan kondisi medis. Bagaimanapun juga, menahan kentut membuat gas terperangkap di usus, membuatnya terus menumpuk dan memberi tekanan pada dinding usus besar sampai kamu mendapatkan cara untuk mengeluarkannya.
Baca Juga:Kaya Akan Nutrisi, Ini Resep Olahan Dada Ayam Fillet yang Mudah DibuatCrazy Rich Malaysia, Siapa Sosok Suami Pevita Pearce yang Tajir Melintir?
Dampak Terlalu Sering Menahan Kentut
1. Menjadi Sendawa
Mungkin terkadang kentut seolah menghilang dengan sendirinya. Hal itu karena tubuh bisa menyerap kembali gas untuk sementara waktu. Di dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di Digestive Diseases and Sciences, gas tetap akan menemukan jalan keluar, jika tidak melalui perut yang terasa kembung, maka gas akan keluar melalui sendawa atau dihembuskan dalam napas.
2. Rasa Sakit
Berikutnya dampak dari menahan kentut yang paling sering terjadi adalah peningkatan tekanan pada usus yang bisa menjadi menyakitkan. Rasa nyerinya bisa ringan hingga terasa menusuk dan tajam.
3. Kembung
Kemudian kembung juga bisa terjadi ketika gas terperangkap di dalam usus yang membuat perut menjadi buncit. Tidak hanya bisa membuat kamu tampak seperti seseorang yang kelebihan berat badan, tapi juga membuatmu merasa tidak nyaman dalam berpakaian dan menjadi tidak percaya diri.
4. Risiko Divertikulitis
Terakhir dampka dari menahan kentut yang dilakukan berulang kali bisa meningkatkan risiko divertikulitis. Hal itu adalah kondisi peradangan atau pembengkakan kantong yang terbentuk di sepanjang saluran pencernaan, biasanya di usus besar, yang berkembang menjadi infeksi. Hasilnya, kamu akan merasa mual, muntah, sembelit, atau nyeri perut.
***