Perpustakaan di SD Negeri Empat Kasugengan Lor, Kabupaten Cirebon, berada dalam kondisi yang memprihatinkan. Bangunan perpustakaan mengalami kerusakan dan banyak buku yang berserakan serta tak terawat. Hal ini membuat pihak sekolah kesulitan memanfaatkan perpustakaan sebagai fasilitas penunjang pendidikan.
Kondisi bangunan yang rawan ambruk membuat pihak sekolah tidak menggunakan perpustakaan untuk aktivitas membaca siswa. Sebagai solusinya, pihak sekolah melakukan pembenahan dan memfungsikan ruangan lain menjadi ruang multimedia. Kepala SD Negeri Empat Kasugengan Lor bahkan membuat pojok literasi di luar ruang kelas agar siswa tetap memiliki tempat untuk membaca.
Namun, mereka berharap ada bantuan untuk memperbaiki kondisi bangunan perpustakaan. Saat ini, banyak buku yang diselimuti debu dan berserakan di lantai. Ruang perpustakaan pun selalu tertutup dan tidak digunakan karena khawatir akan ambruk.
Baca Juga:Gelar Seminar, TBM Sejuta Harapan Tumbuhkan Budaya Literasi MasyarakatTradisi Bebarik Desa Kanci Kembali Digelar, Warga Ungkapkan Syukur dan Harapan untuk Keberkahan
Pihak sekolah berharap Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon dapat memberikan alokasi anggaran untuk membantu perbaikan bangunan perpustakaan, sehingga siswa bisa memanfaatkan fasilitas tersebut sebagai penunjang pendidikan yang layak.