Jamparing Research Survey Elektabilitas Paslon Di Kuningan – Video

Jamparing Research Survey Elektabilitas Paslon Di Kuningan
0 Komentar

Persaingan di Pilkada Kuningan bakal menarik. Lembaga penelitian di Kuningan, Jamparing Research, melakukan survei, yaitu mengukur pendapat pemilih atau responden terkait elektabilitas, kemudian calon yang ramai dibicarakan, dan calon yang layak jadi bupati. Uniknya, terdapat jumlah besar responden yang belum menentukan pilihan, sehingga hampir dipastikan persaingan di Pilkada kali ini akan berlangsung ketat.

Hal ini terungkap dalam presentasi Direktur Jamparing Research, Topic Offirstson, pada Senin siang. Dikatakannya, survei ini dilakukan pada 21 hingga 26 September 2024, menggunakan metodologi multi-stage random sampling dengan 1.200 responden yang dipilih secara acak, dan dilakukan di 32 kecamatan.

Hasilnya terkait elektabilitas, sebanyak 34,3 persen responden memilih pasangan Dian-Tuti, 33,8 persen responden memilih Ridho-Kamdan, dan 17 persen responden memilih Yanuar Prihatin-Udin Kusnaedi. Kemudian, responden yang belum menentukan pilihan mencapai 14,8 persen. Dari angka ini, menjadi gambaran masih banyak warga yang mempertimbangkan ketiga pasangan calon atau bahkan di antara responden ada yang belum mengenal calon sama sekali.

Baca Juga:Jaga Komitmen, Pasangan RAHIM Nyatakan Pakta Integritas dengan RakyatPasangan ASIH Sampaikan Selamat dan Apresiasi Atas Prestasi Atlet Jabar dalam PON XXI Aceh – Sumut 2024

Menurutnya, keberadaan warga yang belum menentukan pilihan merupakan peluang bagi setiap tim pemenangan untuk meraih suara. Dari survei ini terdapat gambaran pasangan cabup-cawabup nomor urut 1 dan 2 tampak bersaing sangat ketat, terpat selisih yang cukup tipis.

Sementara itu, urutan hasil survei juga relatif sama terkait penilaian responden siapa pasangan yang ramai dibicarakan dan siapa calon yang paling layak jadi bupati. Meski ini sebuah survei, Jamparing Research mengungkap metodologi survei yang dipilih saat ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 2,83 persen. Sehingga Jamparing optimis hasil survei ini sangat menggambarkan opini publik para pemilih secara umum selama periode survei sepekan terakhir.

0 Komentar