Turis asal Cekoslowakia belajar tentang pembuatan dan sejarah batik Ciwaringin, Kabupaten Cirebon. Ketertarikan turis berawal dari keunikan batik Ciwaringin yang terbuat dari bahan tumbuh-tumbuhan.
Turis asal Cekoslowakia belajar tentang sejarah dan pembuatan batik Ciwaringin ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon. Di Dinas Budpar, Ms. Sarah mendapatkan informasi dan pemaparan tentang batik Ciwaringin langsung dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon, Abraham Mohamad.
Batik Ciwaringin memiliki keunikan sendiri, terutama dalam proses pembuatannya karena menggunakan bahan dan material organik, yakni dari tumbuhan. Termasuk dalam proses pewarnaan yang seluruhnya dibuat secara organik, dan secara konsisten hingga sekarang, keunikan tradisi pembuatan batik Ciwaringin tetap dipertahankan.
Baca Juga:Dapat Norut 4, KDM: Filosofi Dasar Kesundaan Untuk Mewujudkan Jabar IstimewaImron Jadi Sasaran Sindiran Paslon Lain Terkait Jalan Rusak – Video
Menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon, tidak semua daerah memiliki batik yang dibuat menggunakan bahan dari tumbuhan. Hal ini yang kemudian menjadi daya tarik tersendiri bagi turis asal Cekoslowakia untuk mempelajari batik Ciwaringin.
Sementara itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon juga akan memberikan dukungan agar batik Ciwaringin bisa mendunia melalui sosialisasi dan membantu pangsa penjual di pasaran. Abraham juga rencananya akan berkunjung ke Cekoslowakia untuk turut mempopulerkan batik Ciwaringin.