Sebuah video yang memperlihatkan aksi bullying oleh sekelompok bocah di Kabupaten Cirebon menjadi viral di media sosial pada Kamis siang. Dalam video tersebut, tiga pelaku yang masih berstatus pelajar SMP dan SMA terlihat menendang serta memukul dua korban, termasuk bagian kepala dan tubuh, hingga korban mengalami luka dan trauma. Akibat kejadian ini, korban bahkan enggan untuk kembali bersekolah.
Aksi tak terpuji ini terjadi di sebuah pemakaman umum di Desa Kanci, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, pada Selasa sore. Salah satu pelaku merekam kejadian tersebut dan menyebarkannya, yang kemudian menjadi viral. Dalam video berdurasi hampir tiga menit, terlihat para pelaku melakukan kekerasan fisik terhadap korban yang disebut sebagai A, yang tersungkur kesakitan akibat perlakuan tersebut.
Selain video itu, terdapat pula video lain yang memperlihatkan korban M, yang masih mengenakan seragam sekolah, juga dihajar hingga tersungkur dan merintih kesakitan. Setelah video-video tersebut viral, pihak keluarga korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Astanajapura dan kasusnya kemudian dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Cirebon.
Baca Juga:Kalahkan Trans TV Bandung, RCTV Raih Penghargaan KPID Award 2024 Kategori Program Siaran Religi TelevisiBazar Produk Perikanan Dan UMKM – Video
Camat Astanajapura membenarkan bahwa pelaku dan korban adalah warga dari Desa Kanci dan Desa Kanci Kulon. Saat ini, korban masih mengalami trauma akibat kejadian tersebut, dan pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian. Tiga pelaku, yang masih berstatus pelajar, telah dimintai keterangan oleh pihak berwajib dan dibawa ke Unit PPA Satreskrim Polresta Cirebon untuk penyelidikan lebih lanjut. Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian mengenai perkembangan kasus ini, yang diduga memiliki lebih dari dua korban.