RADARCIREBON.TV- Kita sering mengonsumsi makanan yang mengandung bahan penyedap rasa yakni salah satunya MSG,apalagi yang di konsumsi itu makanan yang berdaging dan campuran MSG salah satunya bakso yang bisa menyebabkan tekanan darah tinggi.
Akibat seseorang sering mengonsumsi MSG berlebihan seseorang dapat terserang tekanan darah tinggi
Dan seseorang perlu menurunkan tekanan darah jika tekanan darahnya melebihi angka 130/80 mmHg.
Baca Juga:Sering Mengonsumsi Bakso ?? Yuk Simak Apa dampak Positif ,Negarif Dari Pemakain MSG.Cari Tahu Jenis Pengawet Makanan Berbahaya Yang Perlu Di Hindari.
Ada beberapa cara untuk menurunkan tekanan darah, mulai dari menjalani gaya hidup sehat, diet khusus, hingga mengonsumsi obat-obatan.
Tekanan darah normal adalah sekitar 120/80 mmHg atau sedikit lebih rendah.
Jika tekanan darah seseorang berada di atas angka ini, maka orang tersebut dikatakan mengalami peningkatan tekanan darah.
Apabila tekanan darah meningkat hingga lebih dari 130/80 mmHg, maka kondisi ini di sebut dengan tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Cara Menurunkan Tekanan Darah
1. Mengurangi berat badan
Kelebihan berat badan dapat membuat jantung bekerja lebih keras dan mengakibatkan hipertensi.
Oleh karena itu, memangkas berat tubuh adalah salah satu cara efektif untuk mengendalikan dan menurunkan tekanan darah.
Jika memiliki berat badan berlebih atau obesitas, Anda di sarankan untuk menurunkan berat badan hingga mencapai berat badan ideal.
2. Menjalani pola makan sehat
Mengonsumsi makanan sehat, seperti biji-bijian utuh, buah-buahan, sayuran, dan produk olahan susu rendah lemak, serta mengurangi asupan lemak jenuh dan kolesterol, dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Baca Juga:10 Bahaya Mengonsumsi Makanan Junk Food Yang Salah Satunya Bakso !Ternyata Cangkang Telur Bisa Di Buat Sebagai Bubuk Kalsium Untuk Kesehatan.
Selain itu, jangan lupa juga mengonsumsi makanan yang mengandung kalium, seperti pisang, kentang, jeruk, wortel, anggur, dan bayam.
Hal ini karena kalium merupakan salah satu nutrisi yang mampu membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
Rekomendasi asupan kalium yang perlu di cukupi adalah sekitar 4500–4700 mg per hari.
3. Membatasi konsumsi garam
Sodium (natrium) banyak terkandung dalam garam, baik itu garam pada masakan, camilan, makanan kaleng, maupun minuman ringan.
Jika jumlah sodium di dalam tubuh berlebihan, tekanan darah pun akan meningkat.
Oleh karena itu, penderita hipertensi dianjurkan mengurangi konsumsi makanan yang mengandung garam atau menjalani diet rendah garam.
Perlu di ketahui bahwa orang dewasa hanya di anjurkan untuk mengonsumsi sodium sebanyak 1500–2000 mg per hari.
4. Rutin berolahraga
Olahraga yang di sarankan untuk mengurangi tekanan darah adalah olahraga yang di lakukan selama 30–60 menit, sebanyak 3-5 kali dalam seminggu.
Saat dilakukan secara rutin dan konsisten, olahraga mampu menurunkan tekanan darah sebanyak 5–8 mmHg.
Berapa contoh olahraga yang baik untuk menurunkan tekanan darah adalah jalan kaki, jogging, bersepeda, senam, dan berenang.
5. Mengurangi stres
Stres yang berkepanjangan atau terlalu sering bisa ikut meningkatkan tekanan darah tubuh. Oleh karena itu, Anda di sarankan mengendalikan stres agar tekanan darah tinggi ikut turun.
Anda bisa mengendalikan stres dengan cara melakukan relaksasi, yoga, meditasi, atau kegiatan yang Anda sukai.
6. Berhenti merokok dan konsumsi alkohol
Kedua kebiasaan buruk ini adalah salah satu penyebab tekanan darah tinggi yang cukup sering terjadi.
Orang yang sering merokok di katakan lebih berisiko untuk mengalami komplikasi hipertensi, seperti penyakit jantung dan stroke.
Jadi, mari mulai hentikan kebiasaan merokok dan mengonsumsi alkohol untuk menurunkan tekanan darah.
7. Mengonsumsi obat-obatan
Untuk menurunkan tekanan darah yang tinggi, sering kali juga di butuhkan obat-obatan antihipertensi.
Terutama jika cara-cara di atas tidak berhasil menurunkan tekanan darah setelah di lakukan lebih dari 6 bulan.
Demikian beberapa cara atau tips menurukan tekanan darah tinggi yang bisa kita coba serta kita lakukan,kalau pun itu jika ada makanan yang harus di kurangi seperti MSG atau perasa makan maka sonsultasikan dulu ke dokter.