Sebaiknya Jangan Simpan Kentang di Kulkas, Ini Alasannya

kentang
(Freepik)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Kentang menjadi bahan pangan yang biasa digunakan sebagai pengganti nasi. Pasalnya, kentang juga mengandung karbohidrat sehingga dapat memberi rasa kenyang karena adanya peningkatan kadar gula darah.

Dalam menyimpan kentang sebagai stok makanan, perlu mendapatkan penanganan yang tepat agar kentang tidak cepat ‘rusak’. Perlu diketahui, menyimpan kentang di dalam kulkas rupanya bukan hal yang baik karena bisa menimbulkan bahaya.

Maka agar kentang tetap segar, bisa disimpan di dalam tempat yang jauh dari sinar matahari dengan kondisi yang sejuk dan gelap. Dengan suhu lebih hangat dibandingkan kulkas, namun lebih dingin dibandingkan dengan suhu ruangan.

Baca Juga:Tips Menyimpan Jamur untuk Mencegahnya Berlendir dan Tetap SegarTrik untuk Mencairkan Ayam Beku dengan Menggunakan Beberapa Cara

Bahaya Menyimpan Kentang di Kulkas

Dari Real Simple, menyimpan kentang di dalam kulkas bisa menimbulkan berbagai hal yang membuat kentang menjadi ‘rusak’. Misalnya dari segi rasa dan teksturnya yang memburuk karena adanya perubahan pada kandungan gula dari kentang.

Selama pendinginan, enzim dalam kentang akan mengubah gula alaminya yakni sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa. Reaksi kimia ini mengubah rasa dan tekstur kentang menjadi manis dan berpasir. Hal ini memang tidak berbahaya untuk kesehatan, namun akan mengubah rasanya.

Kemudian, kentang dalam kondisi dingin lalu dimasak dengan menggunakan suhu yang tinggi, dapat menghasilkan zat kimia yang berpotensi berbahaya. Pasalnya, suhu yang tinggi bisa menyebabkan glukosa dan fruktosa yang terbentuk dalam kentang dingin bergabung dengan asam amino (asparagin) untuk menghasilkan zat kimia akrilamida.

Dari penelitian menyebutkan jika zat akrilamida bisa menyebabkan kanker, khususnya kanker ginjal, endometrium, dan ovarium. Menurut American Cancer Society , bukti terkuat berasal dari penelitian pada hewan, dan penelitian pada manusia belum meyakinkan.

Badan Perlindungan Lingkungan (EPA) mengatakan bahan kimia tersebut “kemungkinan bersifat karsinogenik bagi manusia.” Maka untuk mengurangi kontaminasi zat kimia tersebut, menggoreng makananan termasuk kentang, sebaiknya pada suhu 170 derajat celcius.

Jika suhu terlalu tinggi, maka bisa memicu konversi gula menjadi akrilamida. Begitupun jangan terlalu saat memasak. Baik menggoreng, memanggang, maupun mengukus. Sebaiknya, masak sampai kuning keemasan bukan cokelat keemasan.

Lalu kentang yang ingin dimasak namun dalam kondisi dingin, sebaiknya direndam terlebih dulu dalam air selama 30 menit. Hal ini bertujuan untuk membuang sebagian gula agar larut dalam air dan pastikan jika meniriskannya terlebih dulu dan mengeringkannya sebelum dimasak.

0 Komentar