RADARCIREBON.TV – Saat menjalani program diet, termasuk diet penurunan berat badan, mengatur pola makan menjadi hal utama yang biasanya diterapkan. Misalnya mengganti nasi dengan menu lain untuk dimasukkan ke dalam menu diet.
Ada banyak pengganti nasi yang bisa menggantikan peran nasi, seperti kentang yang mengandung karbohidrat. Mengonsumsi kentang sama seperti nasi karena bisa memberikan rasa kenyang yang berasal dari karbohidrat, serat hingga protein yang terkandung.
Peran dari kentang pun juga seolah dianggap menjanjikan untuk menurunkan berat badan dengan cepat. Namun benarkah kentang bagus untuk diet? Seberapa efektif perannya untuk diet? Simak penjelasannya yang dirangkum dari healthline.
Baca Juga:Inilah Macam-macam Manfaat dari Mengonsumsi Kentang RebusSebaiknya Jangan Simpan Kentang di Kulkas, Ini Alasannya
Kentang untuk Diet
Kentang dianggap menjadi menu yang cocok untuk diet, terutama kentang rebus, karena mempunyai kalori yang rendah. Sebab, penelitian menunjukkan bahwa diet yang membatasi kalori kemungkinan besar akan menyebabkan penurunan berat badan.
Kentang dinilai sangat bergizi karena merupakan umbi yang mengandung vitamin dan mineral penting, seperti vitamin C, kalium, folat, dan zat besi. Selain itu, kandungan seratnya tinggi sehingga meningkatkan kesehatan usus dan dapat berperan dalam mencegah obesitas, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.
Manfaat komplit dari kentang dalam menu diet, didukung juga dengan harganya yang terjangkau. Kentang biasanya merupakan salah satu jenis produk segar termurah, sehingga diet ini relatif murah dan mudah untuk didapatkan. Cara mengolahnya pun mudah dan praktis.
Diet kentang mungkin efektif untuk menurunkan berat badan dalam jangka pendek, tetapi bukan solusi jangka panjang. Kentang memang bergizi, tetapi tidak mengandung semua nutrisi yang diperlukan tubuh untuk kesehatan yang optimal.
Kesimpulan
Dari beberapa hal yang dirangkum disebutkan jika makan kentang untuk diet selama 3-5 hari, bisa memberikan efek baik untuk tubuh. Seperti menurunkan berat badan, memulihkan kesehatan usus, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Namun, diet kentang bukan piliha yang baik dan sehat jika dilakukan untuk janga waktu yang panjang karena seseorang bisa kekurangan nutrisi tertentu dan dapat menyebabkan perilaku makan yang tidak sehat.