RADARCIREBON.TV- Satu dari banyaknya bahan parfum tahan lama ada Patchouli. Dipakai sebagai bahan dasar untuk jenis parfum komersil.
Patchouli merupakan bahan parfum segala gender, sebab wanginya cocok untuk wanita dan juga pria.
Asal-usul Patchouli ini cukup unik, pun dengan karakteristik yang dibawanya.
Patchouli atau dikenal juga dengan nama Pogostemon cablin merupakan tanaman herba dari keluarga mint (Lamiaceae) yang berasal dari Asia Tenggara,
terutama di negara-negara seperti Indonesia, Filipina, dan India. Dalam industri parfum, patchouli menjadi salah satu bahan baku yang sangat diminati, terutama karena sifatnya yang tahan lama dan kemampuannya memberikan aroma yang kuat dan khas.
Baca Juga:10 Bahan Parfum Tahan Lama Langganan Para Peracik Dunia, para 'Nose' Wajib Tahu!5 Wangi Bunga Termahal dan Termewah dalam Pembuatan Parfum Dunia
Sejarah patchouli dalam dunia wewangian sebenarnya sudah dimulai sejak berabad-abad yang lalu.
Pada abad ke-19, patchouli menjadi sangat populer di kalangan masyarakat Eropa, yang menggunakannya untuk melindungi kain sutra dari serangga selama proses pengiriman dari Timur ke Barat.
Pada akhirnya, aroma patchouli yang kaya dan eksotis mulai diasosiasikan dengan barang-barang mewah dari Timur,
menjadikannya bahan yang sangat dihargai dalam pembuatan parfum dan produk wewangian lainnya.
Dari segi karakteristik, patchouli memiliki aroma yang sangat khas—campuran antara nuansa tanah, kayu, rempah-rempah, dan sedikit manis yang hangat.
Aroma ini sering digambarkan sebagai “musky” atau “earthy,” yang membuatnya menjadi bahan favorit dalam parfum-parfum dengan kategori oriental atau woody.
Selain itu, patchouli juga memiliki kualitas yang sangat tahan lama. Minyak esensial patchouli yang diekstraksi dari daunnya mengandung senyawa kimia seperti patchoulol,
Baca Juga:Tembus 70 Juta Per Biji, Inilah Mawar Termahal Dunia Juliet Rose, Asal-Usul dan KarakteristiknyaJenis Bunga Melati Termahal di Dunia yang Jadi Bahan Baku Parfum Kelas Atas, Wanginya Gak Sekedar Floral
yang memberikan aroma berat dan kompleks serta memperlambat penguapan wewangian, menjadikan parfum lebih awet dan bertahan lama di kulit.
Keunggulan lain dari patchouli adalah kemampuannya dalam meningkatkan aroma bahan-bahan lain.
Ketika digunakan sebagai base note dalam parfum, patchouli mampu memperkuat dan memperpanjang aroma middle dan top notes, menciptakan keseimbangan yang harmonis dalam komposisi wewangian.
Patchouli juga sering dipadukan dengan bahan-bahan seperti cendana, vetiver, mawar, atau bergamot, memberikan dimensi dan kompleksitas tambahan pada parfum.
Dalam dunia parfum modern, patchouli sering digunakan dalam produk-produk high-end karena karakteristiknya yang elegan dan mewah.
Kehadirannya dapat ditemukan dalam banyak wewangian unisex serta parfum pria maupun wanita, menambah daya tarik dengan sentuhan yang sensual dan hangat.
Patchouli menjadi salah satu bahan esensial dalam industri wewangian hingga saat ini, terutama bagi mereka yang mencari parfum dengan ketahanan yang luar biasa.