RADARCIREVBON.TV-Radang gusi atau gingivitis adalah peradangan pada gusi yang di tandai dengan memerahnya gusi di sekitar pangkal gigi.
Gingivitis terjadi ketika sisa makanan di gigi dan gusi mengeras menjadi plak.
Gingivitis harus segera di tangani untuk mencegah kerusakan gigi dan gusi.
Baca Juga:Yuk Bersihkan Dan Sehatkan Gigi Kita Dengan Menggunakan Obat Kumur Gigi.7 Manfaat Daging Buah Kelapa Yang Baik Untuk Kesehatan Tubuh.
Bila di biarkan, gingivitis dapat berkembang menjadi periodontitis, yaitu infeksi serius yang bisa merusak gigi dan tulang di sekitarnya.
Kondisi ini dapat menyebabkan gigi menjadi mudah tanggal.
Penyebab Radang Gusi
Gingivitis di sebabkan oleh pembentukan plak akibat sisa-sisa makanan yang menempel di permukaan gigi dan bercampur dengan bakteri di mulut.
Bila tidak di bersihkan, plak akan mengeras dan membentuk karang gigi.
Karang gigi memiliki lapisan luar yang lebih tebal sehingga bakteri di dalamnya akan terlindungi dan semakin mudah berkembang biak.
Apabila di biarkan, kuman akan mengikis gusi dan menyebabkan radang gusi.
Gejala Radang Gusi
Gejala gingivitis sering kali tidak di sadari oleh penderitanya. Gingivitis bahkan bisa terjadi tanpa gejala sama sekali. Beberapa gejala yang dialami penderita gingivitis meliputi:
- Gusi mudah berdarah ketika menyikat gigi atau membersihkan sela gigi menggunakan benang (flossing)
- Gusi bengkak dan sakit
- Warna gusi merah kehitaman
- Bau napas tidak sedap, misalnya seperti bau logam
- Nyeri saat mengunyah makanan
- Gusi menyusut sehingga akar gigi terlihat
- Terdapat nanah antara gigi dan gusi
- Gigi palsu terasa tidak pas lagi
- Gigi tanggal atau copot
Diagnosis Radang Gusi
Baca Juga:Simak Yuk, Biar Gigi Makin Sehat ! Ini Dia Cara Mencegah Gigi Berlubang.Cari Tahu Yuk Cara Menggunakan Sulfur Dengan Benar !
Dokter gigi akan mendeteksi gingivitis dengan memeriksa tanda-tanda peradangan di rongga mulut.
Ketika terjadi radang gusi, kantong yang ada di antara gigi dan gusi juga menjadi lebih dalam.
Bila perlu, dokter akan melakukan foto Rontgen gigi untuk melihat apakah ada patahan gigi di dalam kantong gusi.
Pengobatan Radang Gusi
Pengobatan gingivitis atau radang gusi bertujuan untuk meredakan gejala dan mencegah komplikasi. Beberapa metode pengobatan untuk mengatasi radang gusi adalah:
- Pembersihan karang gigi (scaling) dan perawatan saluran akar gigi (root planing) dengan menggunakan laser atau gelombang suara.
- Penambalan atau penggantian gigi yang rusak, bila kondisi tersebut terkait dengan gingivitis.
- Untuk membantu proses pemulihan sekaligus mencegah gingivitis terjadi kembali, lakukanlah beberapa langkah sederhana berikut ini:
- Sikat gigi dengan pasta gigi berfluoride setelah bangun tidur dan sebelum tidur. Akan lebih baik bila menyikat gigi juga di lakukan tiap selesai makan.
- Gunakan sikat gigi yang lembut dan ganti setiap 3 atau 4 bulan sekali.
- Bersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi setidaknya satu kali sehari, dan gunakan obat kumur gusi bengkak atau mouthwash untuk mengurangi plak di sela-sela gigi.
- Kurangi makanan dan minuman yang tinggi gula.
- Bersihkan gigi di dokter gigi, minimal dua kali dalam satu tahun. Namun, bila Anda memiliki penyakit gigi dan gusi serta berisiko terkena gingivitis, bersihkan gigi di dokter gigi lebih sering.
- Jangan merokok atau mengunyah tembakau.
Demikian sedikit informasi mengenai penyebab,gejala sampai pengobatan radang gusi yang bisa kita lakukan ,mungkin cara yang paling mudanya yakni mengurangi peradangan dengan obat kumur.