Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Maju Jaya berusaha memfasilitasi angka putus sekolah masyarakat Desa Ambulu, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon. Hal itu dilakukan untuk menekan angka rata-rata lama sekolah yang hanya di angka 7,1.
Pembukaan kelas baru di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Maju Jaya Desa Ambulu, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, digelar di Aula Balai Desa setempat, Senin siang. Upaya yang dilakukan PKBM Maju Jaya Ambulu ini untuk menekan angka putus sekolah atau rata-rata lama sekolah (RLS) yang hanya 7,1 di tingkat Kabupaten Cirebon.
Tutor PKBM Maju Jaya, Syaotun Khasanah, mengatakan pihaknya berusaha memfasilitasi masyarakat desanya sebanyak 250 orang yang mengalami putus sekolah. PKBM yang sudah berdiri sejak tahun 2022 ini, di tahun mendatang akan meluluskan siswanya. Namun, setiap tahun tetap membuka kelas baru untuk Kejar Paket A, B, dan C secara gratis.
Baca Juga:Pasca Diterjang Longsor 2023 Belum Ada Penanganan – VideoKesulitan Keluar Masuk Dermaga – Video
Bahkan, PKBM pun berusaha sendiri tanpa adanya anggaran, sambil meminta bantuan dari sejumlah pihak di desa. Pasalnya, bagi peserta PKBM yang di atas 25 tahun, sudah tidak bisa mendapat bantuan anggaran pendidikan.
Sementara itu, tingginya angka putus sekolah tidak hanya terjadi di Desa Ambulu saja, melainkan juga di desa-desa lain di Kabupaten Cirebon. Hal itu menjadi PR pemerintah untuk dapat meningkatkan angka rata-rata lama sekolah sesuai wajib belajar 9 tahun.