RADARCIREBON.TV- Salah Satu jenis dari sumber energi untuk metabolisme tetap berjalan lebih baik maka ada yang di sebut katabolisme.
Katabolisme adalah proses alami di dalam tubuh untuk menghasilkan energi. Proses ini memungkinkan tubuh untuk bergerak dan menjalani aktivitas sehari-hari.
Berbagai proses biokimia berlangsung di dalam tubuh yang di sebut dengan metabolisme. Reaksi metabolisme sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu katabolisme dan anabolisme.
Baca Juga:Metabolisme Itu Sangat Penting Loh ! Ini Dia Jenis Jenis Metabolisme Dalam Tubuh.Ketahui Sekarang Juga! Penyebab Dan Bahaya Penimbunan Lemak Pada Tubuh.
Katabolisme merupakan proses pemecahan molekul-molekul besar dan kompleks menjadi bentuk yang lebih sederhana, seperti kalori atau energi.
Bentuk sederhana ini kemudian akan di gunakan sebagai bahan bakar untuk reaksi anabolisme guna menghasilkan zat atau molekul yang lebih besar.
Reaksi Katabolisme di Tubuh
Makanan dan minuman yang di konsumsi lalu masuk ke dalam tubuh akan di pecah oleh enzim yang ada di dalam sistem pencernaan.
Melalui reaksi katabolisme, protein di pecah menjadi asam amino.
Asam amino dapat digunakan sebagai sumber energi oleh tubuh ketika di perlukan. Senyawa ini juga dapat di daur ulang untuk membuat protein baru yang diperlukan oleh tubuh.
Selain memecah protein, katabolisme juga dapat memecah glikogen menjadi glukosa. Proses pemecahan ini disebut glikolosis dan menghasilkan energi bagi tubuh.
Sementara itu, lemak juga mengalami katabolisme melalui proses yang di sebut hidrolisis.
Proses ini mengurai molekul-molekul lemak menjadi komponen-komponen yang lebih sederhana, yaitu asam lemak dan gliserol.
Baca Juga:Yuk Kenali Dan Deteksi Penyebab Dan Gejala Gangguan Hati.Bahaya Menghirup Polusi Pembakaran Sampah Bagi Kesehatan Tubuh Kita.
Setelah itu, asam lemak dan gliserol tersebut dapat di gunakan untuk menghasilkan energi.
Energi yang di hasilkan dari berbagai proses di atas akan di simpan sebagai molekul adenosine triphospate (ATP).
Banyak aspek dari metabolisme, baik anabolisme maupun katabolisme, berkaitan erat dengan produksi dan konsumsi ATP.
Sebagai sumber energi yang juga berperan sebagai bahan bakar dalam seluruh proses metabolisme.
Untuk meningkatkan katabolisme, Anda dapat melakukan latihan katabolis atau kardio, seperti berlari, berenang, atau bersepeda.
Selama melakukan latihan ini, tubuh akan menggunakan oksigen lebih banyak daripada biasanya.
Kondisi ini akan meningkatkan proses pemecahan karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi.
Latihan katabolis juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan paru-paru.
Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dulu kepada dokter sebelum melakukan olahraga kardio, terlebih jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Sekian informasi mengenai fungsi ya katabolisme dalam tubuh kita,yang harus kita jaga untuk kesehatan hati kita.