Maraknya pembangunan pabrik di Kabupaten Cirebon, khususnya di wilayah timur Cirebon, mengakibatkan tidak sedikit infrastruktur jalan dan saluran irigasi mengalami kerusakan. Untuk itu, DPRD mendesak perusahaan untuk menyalurkan CSR-nya agar bisa memperbaiki jalan yang mengalami kerusakan.
Banyaknya kerusakan jalan maupun saluran irigasi bagi petani akibat menjamurnya industri membuat DPRD Kabupaten Cirebon mengevaluasi keberadaan industri, khususnya di wilayah timur Cirebon. Kebanyakan saluran irigasi terhambat oleh bangunan pabrik.
Atas kondisi itu, Anggota DPRD Kabupaten Cirebon, Ismiyatul Fatihiyah Yusuf, menyampaikan bahwa Cirebon timur, dengan dijadikannya kawasan industri, Kabupaten Cirebon sejauh ini memang belum siap dengan kondisi tersebut. Pasalnya, tidak sedikit berdirinya bangunan pabrik membuat infrastruktur jalan mengalami kerusakan, bahkan hal tersebut pun terjadi terhadap saluran irigasi.
Baca Juga:Partai Buruh Usung KDM Jadi Cagub Jabar, B1KWK Diserahkan BesokPertandingan Persahabatan Garuda Muda vs RSMP FC – Video
Hal ini menjadi PR semua pihak, baik itu legislatif, eksekutif, maupun BBWS, untuk bersama-sama memperbaiki infrastruktur maupun saluran yang ada di Cirebon timur. Tak hanya itu, Dewan pun meminta perusahaan untuk menyalurkan CSR-nya untuk melakukan perbaikan dan tidak melempar tanggung jawab kepada pihak lainnya.
Selain itu, DPRD pun mendesak agar perusahaan yang tersebar mengutamakan kearifan lokal, khususnya warga setempat.