Kamu Pernah Ngiler Saat Tidur? Ternyata ini 4 Penyabab Tidur Sering Ngiler

ngiler
alodokter.com
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Biasanya posisi tidur yang kurang tetap bisa menyebabkan kamu ngiler. Tetapi, bisa saja efek samping obat-obatan atau menderita kondisi medis tertentu, seperti infeksi dan alergi, GERD, atau apnea tidur, juga bisa menyebabkan tidur ngiler.

Air liur yang diproduksi oleh kelenjar ludah pada umumnya ditelan dan diserap kembali ke dalam darah. Maka, ngiler atau keluarnya air liur dari mulut bisa terjadi saat air liur tidak ditelan atau terkumpul di dalam mulut. Pasti kamu juga perna mengalami kejadian seperti ini di saat tidur. Ngiler saat tidur merupakan hal yang umum terjadi, terlebih jika kamu tidur dalam posisi tengkurap atau menyamping.

Penyebab Tidur Ngiler

1. Apnea Tidur Obstruktif

Apnea tidur obstruktif merupakan gangguan tidur yang bisa menyebabkan pernapasan Anda terhenti sementara selama beberapa kali saat tidur. Kondisi ini membuat Anda sering bernapas melalui mulut, sehingga memicu ngiler saat tidur.

Baca Juga:Menjilat Bibir Bisa Bikin Bibir Kering! Ini 5 Penyebab Bibir Kering dan Pecah-PecahPerih dan Pecah-pecah, Berikut ini Ada Beberapa Cara Mengatasi Bibir Kering

Selain bernapas melalui mulut, gejala apnea tidur lainnya adalah mendengkur, tersedak saat tidur, terbangun di malam hari, sakit kepala saat bangun tidur, serta sering mengantuk dan sulit untuk berkonsentrasi akibat kualitas tidur yang kurang optimal.

2. Bruxism

Bruxism merupakan kebiasaan menggertakkan gigi saat tidur. Kebiasaan ini bisa terjadi bersamaan dengan ngiler saat tidur. Jika kamu menderita bruxism, kamu biasanya akan bernafas melalui mulut. Hal ini membuat mulut terbuka dan memungkinkan air liur keluar saat tidur.

Bruxism bisa menjadi gejala gangguan kesehatan, seperti dehidrasi, stres, atau penyakit asam lambung.

3. Tidur dengan Posisi Miring atau Tengkurap

Posisi tidur miring atau tengkurap menjadi penyebab tidur ngiler yang paling umum. Saat tidur dalam posisi telentang atau tengkurap, air liur akan bergerak mengikuti gravitasi, yaitu ke arah bantal. Posisi tidur inilah yang kemudian menyebabkan ngiler.

Untuk meminimalkan ngiler saat tidur, cobalah untuk tidur telentang. Selain itu, kamu juga bisa mencoba menggunakan plester khusus mulut selama tidur untuk memastikan mulut tetap tertutup dan pernapasan dilakukan melalui hidung.

4. Asam Lambung (GERD)

Bagi penderita GERD sering kali mengalami disfagia atau kesulitan menelan karena lapisan kerongkongan mengalami iritasi. Akibatnya, terjadi peningkatan produksi air liur pada kelenjar ludah yang kemudian menyebabkan ngiler, terutama saat tidur.

Jika penyebab tidur ngiler Anda adalah penyakit GERD, Anda dapat mencegah asam lambung naik dengan tidak langsung tidur setelah makan atau meninggikan posisi kepala dan dada saat tidur.

***

0 Komentar