Jika Baterai HP Penuh, Cabut Charger Segera: Inilah 5 Risiko Jika HP Sering Overcharging, Baterai Mudah Rusak!

Foto
Foto/bahaya hp overcharging (eraspace.com)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- HP adalah salah satu alat digital yang tidak bisa terlepas dari kehidupan sehari-hari karena sangat dibutuhkan oleh orang-orang dari berbagai usia. Namun, penggunaan terus menerus, seperti membiarkan HP terhubung ke pengisi daya sepanjang malam, akan menimbulkan risiko.

Untuk membuat gadget kamu lebih awet, pahami bahaya overcharging HP yang sering dilakukan oleh banyak orang karena dapat membahayakan kondisi HP atau keselamatan diri kamu sendiri.

1. Mengurangi masa pakai baterai

Siklus pengisian daya yang berbeda biasanya dialami oleh baterai lithium ion yang digunakan pada smartphone sebelum akhirnya mengalami penurunan kinerja, yang mengakibatkan penurunan umur baterai.

Baca Juga:Cari Tahu untuk Mendapatkan Harga Terbaik: Inilah 7 Faktor yang Mempengaruhi Harga Penjualan Kembali HPDapat Mengalahkan Sang Mage Penguasa Late Game: Inilah 5 Hero Counter Cecilion Late Game Mobile Legends

Jika kamu ingin baterai kamu menjadi lebih tua dengan cepat, hindari kebiasaan overcharging karena ini meningkatkan tekanan pada baterai dan mengurangi kapasitasnya.

2. Risiko overheating

Membiarkan HP terhubung ke charger terlalu lama akan menyebabkan panas berlebih pada adapter charger atau HP.

Panas berlebihan tersebut dapat merusak baterai dan menyebabkan masalah pada komponen internal lainnya. Apabila perangkat meledak, risiko overheating ini dapat menyebabkan masalah serius pada HP atau keselamatan diri.

3. Kerusakan pada bagian dalam HP

HP memiliki berbagai komponen internal yang tidak boleh rusak. Namun, komponen internal seringkali tidak dirancang untuk situasi tertentu, seperti suhu atau tegangan yang terlalu tinggi.

Overcharging ternyata dapat menyebabkan fluktuasi tegangan yang tidak stabil dan bahkan dapat merusak sirkuit elektronik perangkat. Tidak mengherankan bahwa beberapa komponen perangkat, seperti prosesor, memori, dan chip, dapat rusak karena hal ini.

4. Risiko kebakaran dan ledakan

Salah satu risiko yang sangat berbahaya adalah jika sampai terjadi kebakaran atau peledakan akibat kebiasaan overcharging yang dilakukan. Meskipun kejadian seperti ini mungkin jarang terjadi, itu tidak berarti bahwa mereka tetap ada dan dapat terjadi jika kamu terus melakukan kebiasaan overcharging.

Jika baterai lithium ion terus terpapar tegangan tinggi dan panas yang berlebihan, mereka dapat mengalami kondisi yang dikenal sebagai thermal runaway. Jika tidak dihentikan segera, suhu baterai dapat meningkat secara tidak terkendali, yang dapat menyebabkan ledakan atau bahkan kebakaran.

Baca Juga:Sangat Ramai di Media Sosial: Mari Cari Tahu Apa yang Dimaksud Strava? Penjelasan dan cara menggunakannyaAda yang Hanya Tersedia Mulai Gacha: Inilah 6 Tingkatan Skin dari Honor of Kings, Ada Mythic Paling Tertinggi

5. Menurunnya kinerja HP

Mungkin kamu mengharapkan kinerja HP berjalan lancar apabila kamu melakukan beberapa kebiasaan yang buruk, termasuk overcharging.

Ternyata overcharging berulang dapat mengurangi kinerja HP secara keseluruhan, bahkan dapat menyebabkan perangkat berjalan dengan lebih lambat. Selain itu, HP mungkin mati mendadak atau membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengisi daya.

Untuk menghindari bahaya overcharging HP, lakukan pengisian data HP dengan hati-hati.Oleh karena itu, jika baterai HP sudah penuh, cabut charger!

0 Komentar