RADARCIREBON.TV- Permainan Tradisional Jawa Barat yang Sering Dimainkan Anak Perempuan yang Seru dan Menyenangkan.
Populer di kalangan anak perempuan sebab beberapa permainan ini dianggap aman.
Permainan-permainan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai kebersamaan, kerja sama, dan kreativitas.
Satu dari banyaknya jenis permainan tradisional anak perempuan adalah engklek.
Baca Juga:Punya Nama Unik, 2 Permainan Tradisional khas Jawa Barat Ini Dimainkan Secara Beregu, Pernah Main?Permainan Jawa Barat 4 Orang Pemain, Uji Kekompakan Tim untuk Kemenangan
Permainan ini juga dikenal dengan nama “taplak” atau “ting-ting” di beberapa daerah.
Engklek dimainkan dengan menggambar kotak-kotak di tanah dan melompat-lompat di atasnya dengan satu kaki.
Tujuan dari permainan ini adalah untuk menyelesaikan seluruh lintasan kotak tanpa menjatuhkan batu kecil yang dilempar ke dalam kotak.
Permainan ini melatih keseimbangan dan koordinasi tubuh, serta menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat di antara anak-anak.
Selain engklek, permainan congklak atau dakon juga sangat populer di kalangan anak perempuan.
Congklak merupakan permainan papan tradisional yang menggunakan biji-bijian atau kerang sebagai alat permainannya.
Setiap pemain bergantian mengisi lubang di papan dengan biji-bijian, dengan tujuan mengumpulkan biji sebanyak mungkin di “rumah” mereka.
Baca Juga:5 Permainan Tradisional Jawa Barat yang Dimainkan Oleh 2 Orang, Menguji Ketangkasan dan Keterampilan10 Jenis Permianan Jawa Kuno, Kamu Pernah Main yang Mana?
Permainan ini mengasah kemampuan strategi dan perhitungan, serta melatih kesabaran dan ketelitian.
Permainan lain yang sering dimainkan adalah loncat tali.
Permainan ini melibatkan seutas tali panjang yang diayunkan oleh dua pemain sementara pemain lain melompati tali tersebut.
Anak-anak biasanya berlomba-lomba untuk melihat siapa yang bisa melompat paling lama atau paling tinggi tanpa tersentuh oleh tali.
Loncat tali tidak hanya menghibur, tetapi juga merupakan bentuk olahraga yang menyenangkan, membantu anak-anak meningkatkan kebugaran fisik mereka.
Tak ketinggalan permainan ular naga. Permainan ini banyak dimainkan oleh anak perempuan,
karena tidak banyak memakai kekuatan fisik.
Pun dimainkan bersama dengan lagu khas ular naga, menambah keseruan.
Cara mainnya mudah, dua orang bertugas membentuk terowongan yang akan dilalui sang ular naga.
Kemudian anak-anak lainnya berbaris mengular dan berjalan melewati terowongan tersebut sambil bernyanyi.
Letak keseruannya adalah bila lagu habis, maka terowongan tersebut akan menangkan seorang pemain
yang nantinya diberikan sebuah tebak-tebakan dan pemain tersebut harus menebak.
Jika salah, maka pemain tidak dapat ikut barisan.
Ada pula versi lainnya yakni satu orang bertugas untuk menangkan bagian dari tubuh sang naga.
Tugas kepala naga harus menjaga bagian tubuhnya dengan baik, jangan sampai tertangkap.
Nah, beberapa jenis permainan di atas mengapa sering dimainkan anak perempuan karena dari segi bermainnya tidak banyak menggunakan kekuatan fisik
juga dianggap aman dan sederhana, jadi cocok untuk anak perempuan.
Tapi tidak menutup kemungkinan jika permainan tradisional yang lumayan keras dimainkan anak perempuan.